TRIBUNNEWS.COM - Enea Bastianini telah menunjukkan aksi gemilangnya pada MotoGP Aragon 2022 pekan lalu.
Berkat hasil manis di Sirkuit Aragon, Enea Bastianini bertekad untuk mengulang kejayaannya di MotoGP Jepang 2022 yang dimulai pada hari ini Jumat (23/9/2022).
Tekad Enea Bastianini untuk tampil sangar di Sirkuit Motegi adalah untuk memperbesar kans dalam perebutan gelar juara dunia MotoGP 2022.
Pasalnya Enea Bastianini sadar betul bahwa saat ini dirinya masih memiliki peluang untuk mengamankan gelar juara dunia MotoGP 2022 meski tipis.
Baca juga: Baru Comeback, Kelebihan Marc Marquez Justru Jadi Titik Lemahnya di MotoGP 2022
Sehingga guna memperbesar asa itu, Enea Bastianini harus kembali tampil beringas di Sirkuit Motegi, Jepang.
"Peluang saya sangat tipis, tetapi saya belum kehilangan gelar juara. Penting untuk mengulang balapan kuat seperti di Aragón dan Misano," terang Enea Bastianini dilansir Speedweek.
Di balik persaingan dalam merebutkan gelar juara, rider besutan Gresini Racing itu kerap kali dikaitkan soal team order dengan Francesco Bagnaia.
Maklum, hal itu terjadi lantara Bastianini dan Bagnaia telah menunjukkan duel seru pada balapan di MotoGP San Marino dan MotoGP Aragon.
Wajar adanya bila bayak media dan GP Mania bertanya-tanya apakah ada team order di antara kedua pembalap itu.
"Sejauh ini tidak ada team order. Saya masih memiliki peluang yang sangat kecil untuk memenangkan gelar, itu masih ada."
"Saya selalu harus memberikan 100 persen di balapan dan kemudian kita akan melihat apakah akan ada urutan yang stabil atau tidak."
Geram ditanyai terus soal team order, Enea Bastianini menekankan bahwa dirinya dan Bagnaia memang tidak ada team order jelang MotoGP Jepang 2022.
"Ada banyak pertanyaan tentang situasi ini, media banyak menekan masalah ini," terang Bastianini.
"Atmosfer di kotak kami sangat bagus, saya merasa kuat dan saya pikir itulah yang diinginkan Ducati saat ini."