Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM - Link live streaming MotoGP Valencia 2022 lengkap starting grid, klasemen dan skenario perebutan gelar juara dunia MotoGP 2022 tersedia dalam artikel ini.
Balapan MotoGP Valencia 2022 di Sirkuit Ricardo Tormo, Minggu (6/11/2022) menjadi final pamungkas antara Fabio Quartararo vs Francesco Bagnaia demi gelar juara dunia MotoGP 2022.
Keseruan perebutan gelar juara dunia MotoGP 2022 dapat disaksikan live Trans7 maupun streaming Vision Plus pukul 20.00 WIB.
Baca juga: Juara Dunia MotoGP 2022: Marquez Janji Tak Marah jika Sampai Kena Seruduk Quartararo
Link Live Streaming MotoGP Valaencia 2022
Starting Grid MotoGP Valencia 2022
1. Jorge Martin - Pramac Ducati (GP22)
2. Marc Marquez - Repsol Honda (RC213V)
3. Jack Miller - Ducati Lenovo (GP22)
4. Fabio Quartararo - Monster Yamaha (YZR-M1)
5. Alex Rins - Suzuki Ecstar (GSX-RR)
6. Maverick Vinales - Aprilia Factory (RS-GP)
7. Brad Binder - Red Bull KTM (RC16)
8. Francesco Bagnaia - Ducati Lenovo (GP22)
9. Johann Zarco - Pramac Ducati (GP22)
10. Aleix Espargaro - Aprilia Factory (RS-GP)
11. Luca Marini - Mooney VR46 Ducati (GP22)
12. Joan Mir - Suzuki Ecstar (GSX-RR)
13. Enea Bastianini - Gresini Ducati (GP21)
14. Miguel Oliveira - Red Bull KTM (RC16)
15. Alex Marquez - LCR Honda (RC213V)
16. Franco Morbidelli - Monster Yamaha (YZR-M1)
17. Cal Crutchlow - WithU RNF Yamaha (YZR-M1)
18. Marco Bezzecchi - Mooney VR46 Ducati (GP21)
19. Fabio Di Giannantonio - Gresini Ducati (GP21)
20. Remy Gardner - KTM Tech3 (RC16)
21. Takaaki Nakagami - LCR Honda (RC213V)
22. Pol Espargaro - Repsol Honda (RC213V)
23. Raul Fernandez - KTM Tech3 (RC16)
24. Darryn Binder - WithU RNF Yamaha (YZR-M1)
Klasemen Sementara MotoGP 2022
1. Francesco Bagnaia - 258 poin
2. Fabio Quartararo - 235 poin
3. Aleix Espargaro - 212 poin
4. Enea Bastianini - 211 poin
5. Jack Miller - 189 poin
6. Brad Binder - 168 poin
7. Johann Zarco - 166 poin
8. Alex Rins - 148 poin
9. Miguel Oliveira - 138 poin
10. Jorge Martin - 136 poin
11. Maverick Vinales - 122 poin
12. Marc Marquez - 113 poin
13. Luca Marini - 111 poin
14. Marco Bezzecchi - 106 poin
15. Joan Mir - 77 poin
16. Pol Espargaro - 56 poin
17. Alex Marquez - 50 poin
18. Takaaki Nakagami - 46 poin
19. Franco Mordibelli - 36 poin
20. Fabio di Giannantonio - 23 poin
21. Andea Dovizioso - 15 poin
22. Darryn Binder - 12 poin
23. Raul Fernandez - 10 poin
24. Remy Gardner - 10 poin
25. Cal Crutchlow - 10 poin
26. Stefan Bradl - 2 poin
Skenario Juara Dunia MotoGP 2022 Quartararo vs Bagnaia
Fabio Quartararo dan Francesco Bagnaia menjadi dua pembalap yang masih berpeluang menyegel gelar juara dunia MotoGP 2022
Pecco, sapaan akrab Bagnaia, hingga saat ini masih menempati posisi pertama di klasemen sementara.
Namun, Fabio Quartararo pun masih punya kesempatan jadi Juara Dunia 2022, meski posisinya kurang menguntungkan lantaran kini terpaut 23 poin.
Artinya, Bagnaia cuma membutuhkan tambahan dua angka pada MotoGP Valencia untuk menyegel gelar juara dunia.
Sedangkan Fabio Quartararo terbilang memiliki skenario cukup rumit untuk back to back gelar juara dunia MotoGP.
Langkah pertama yang harus dilakukan pembalap Yamaha itu ialah menang di GP Valencia. Kurang dari itu maka Bagnaia yang akan menjadi juara dunia di MotoGP Valencia 2022.
Semntara syarat kedua yang harus dipenuhi, Bagnaia harus finis di luar 14 besar atau minimal mendapatkan tambahan satu poin. Dengan demikian, Bagnaia akan mengemas 259 poin, satu angka lebih sedikit dari Quartararo.
Prediksi Juara Dunia MotoGP 2022 Versi Valentino Rossi
Legenda MotoGP asal Italia, Valentino Rossi memprediksi bahwa Pecco Bagnaia menjadi unggulan untuk merengkuh titel tertinggi MotoGP 2022.
Terlepas dari status sebagai 'guru' Bagnaia di akademi VR46, Rossi menilai keunggulan jumlah poin di tabel klasemen menjadi pembeda paling mencolok.
Namun pria berjuluk The Doctor ini mengingatkan Pecco Bagnaia untuk tak besar kepala. Race pamungkas ini justru memiliki ragam kemungkinan.
"Di atas kertas Bagnaia lebih diunggulkan untuk merengkuh gelar juara dunia," ujar Rossi, dikutip dari Motosan.
"Namun dia tak bisa lengah karena ini race terakhir dan tentu akan sulit," tambahnya.
Apa yang diungkapkan Rossi berkaca dari pribadinya. The Doctor pernah berada dalam situasi yang mirip dengan Bagnaia di MotoGP 2006.
Saat itu dia diunggulkan untuk menjadi juara dunia dengan memimpin perolehan poin di tabel klasemen atas saingan terdekatnya, Nicky Haiden
Namun ending berbicara lain. Rossi gagal juara dunia MotoGP 2006 setelah dia mengalami crash di race pamungkas. Hasilnya, titel juara dunia musim itu jatuh ke tangan Hayden yang membela pabrikan Honda.
(Tribunnews.com/Giri)