News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Peter Layardi Beberkan Program Unggulan PB PTMSI Usai Resmi Dilantik KONI Pusat

Penulis: Alfarizy Ajie Fadhillah
Editor: Toni Bramantoro
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ketua Umum KONI Pusat, Letjen TNI (Purn) Marciano Norman (kiri) dan Ketua Umum PB PTMSI, Peter Layardi Lay (kanan) saat pelantikan di kantor KONI Pusat, Jakarta, Rabu (9/11/20222)

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Alfarizy AF

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Pusat, resmi melantik Pengurus Besar Persatuan Tenis Meja Seluruh Indonesia (PB PTMSI) masa bakti 2022-2026.

PB PTMSI yang diketuai oleh Peter Layardi Lay itu resmi dilantik oleh Ketua Umum KONI Pusat, Letjen TNI (Purn) Marciano Norman, di Kantor KONI Pusat, Rabu (9/11/2022).

Dalam kesempatan itu, Peter pun membeberkan sejumlah program yang sedang berlangsung atau yang akan dijalankan oleh PB PTMSI dalam waktu dekat.

Pada saat ini, ia menyebut, Liga tenis meja remaja sudah memasuki putaran kedua. Lalu, PTMSI juga memiliki program Liga serta invitasi nasional yang rutin dijalankan tiap tahun.

Lebih lanjut, Ketum PB PTMSI juga mengatakan, di tahun 2023, pihaknya akan menggelar Liga tenis meja profesional yang bisa diikuti oleh semua kelompok umur.

"Kami masih memiliki program dengan Liga tenis meja remaja yang dilaksanakan di bulan ini, dimana sudah memasuki putaran kedua, jadi kami selain melaksanakan beberapa program yang telah diamantkan dalam AD/ART," ungkap Peter.

"Di luar itu, ada juga ada beberapa program seperti Liga, lalu invitasi nasional yang terus kami lakukan setiap tahun. Tahun depan kami rencanakan juga ada Liga tenis meja profesional, jadi bebas kelompok umur," ungkapnya.

Ketua Umum KONI Pusat, Marciano Norman pun berharap, PB PTMSI di bawah nahkoda Peter Layardi Lay, bisa meningkatkan kualitas pembinaan atlet-atletnya.

Ia pun berharap, dalam empat tahun kepemimpinan Peter, banyak atlet tenis meja berprestasi yang dilahirkan.

"Semoga pada masa bakti 2022-2026 ini banyak atlet-atlet yang bisa kita lahirkan dari satu kompetisi-kompetisi yang tertata dengan baik di tingkat Kabupaten/Kota, Provinsi, maupun di tingkat Nasional," harap Marciano.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini