News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Proliga

Fakta Dhea Cahya di Proliga 2023, Spiker Gresik Petrokimia Jalin Asmara dengan Kiper Deltras FC

Penulis: Drajat Sugiri
Editor: Dwi Setiawan
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Skuad Gresik Petrokimia Pupuk Indonesia di Proliga 2023 diperkenalkan saat sesi launching tim pada, Sabtu (31/12/2022).

TRIBUNNEWS.COM - Dhea Cahya Pitaloka menjadi satu di antara pevoli Gresik Petrokimia Pupuk Indonesia yang mengundang atensi di Proliga 2023.

Tak hanya memiliki paras cantik, namun Dhea Cahya Pitaloka memiliki skill mumpuni untuk mengemban tugasnya sebagai middle blocker.

Meski masih berusia 21 tahun, namun pevoli asal Banyuwangi ini mampu menjadi andalan Gresik Petrokimia di Proliga 2023.

Baca juga: Proliga 2023: Surabaya BIN Samator vs Jakarta Bhayangkara, Newbie Tantang Raja Voli Indonesia

Dia tak minder bersinergi dengan pemain yang notabene-nya lebih senior ketimbang dirinya seperti Hany Budiarti, Nety Dyah hingga Yolana Betha Pangestika.

Setelah merampungkan Proliga 2023 Purwokerto, Gresik Petrokimia menduduki posisi keempat di tabel klasemen putri dengan mengemas dua poin.

Tengah pekan ini, Proliga 2023 melanjutkan tournya di Purwokerto. Gresik Petrokimia maupun kontestan lainnya akan melakoni pertandingan mulai 12 hingga 15 Januari di GOR Satria.

Terlepas dari itu, berikut fakta menarik dari middle blocker Dhea Cahya Pitaloka yang dirangkum dari berbagai sumber.

1. Pernah Membela Jatim di PON Papua XX

Dhea Cahya Pitaloka merupakan pevoli kelahiran Banyuwangi 23 Juni 2001 lalu.

Tak heran jika kemudian dia membela kontingen Jawa Timur di sejumlah event olahraga, khususnya bola voli.

Salah satu prestasi Dhea Cahya Pitaloka ialah membela Jawa Timur di ajang Pekan Olahraga Nasional (PON) Papua 2021 lalu.

Dhea Cahya Pitaloka tergabung di kontingan Jatim untuk voli indoor putri.

Dilansir Banyuwangikab.go.id, Dhea Cahya Pitaloka merupakan satu di antara atlet Banyuwangi yang masuk dalam skuad PON Jatim.

Selepas gelaran PON, dia bersama 12 atlet lainnya mendapatkan guyuran bonus dari ang bupati, Ipuk Fiestiandani.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini