TRIBUNNEWS.COM - Turnamen New Zealand Open tak digelar di tahun ini dan dibatalkan hingga 2026.
Sejatinya, New Zealand Open digelar tahun ini, tepatnya pada 8-13 Agustus mendatang.
Dilansir bwfbadminton.com Senin (6/3/2023), Federasi Bulu Tangkis Dunia (BWF) mengumumkan bahwa New Zealand Open batal digelar hingga 2026.
Diketahui, Asosiasi Bulutangkis Selandia Baru telah melepaskan hak tuan rumah New Zealand Open untuk empat tahun ke depan.
Badan pengatur nasional menyimpulkan bahwa mereka tak lagi layak untuk mengadakan turnamen.
Dari hasil pembicaraan dengan BWF, disepakati bahwa turnamen Super 300 tersebut perlu dibatalkan hingga akhir siklus penyelenggaraan 2023-2026.
Baca juga: Ranking BWF Leo/Daniel Turun Jelang All England 2023, Taji The Babbies Dinanti di Birmingham
Sebelumnya, New Zealand Open juga batal digelar pada 2022 gegara adanya pandemi Covid-19.
Terakhir, New Zealand Open bergulir pada tahun 2019 lalu.
Kala itu, Indonesia berhasil meraih dua gelar juara melalui sektor tunggal dan ganda putra, yakni Jonatan Christie dan Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan.
Jojo meraih juara New Zealand Open 2019 seusai menaklukkan wakil Hong Kong, Ng Ka Long Angus.
Tunggal putra ranking dua dunia itu berhasil menang mudah dengan skor akhir 12-21, 13-21.
Di sisi lain, Ahsan/Hendra berhasil naik ke podium juara seusai mengalahkan wakil Jepang, Hiroyuki Endo/Yuta Watanabe.
Pasangan berjuluk The Daddies itu menang dengan skor rubber game, 20-22, 21-15, 21-17.
Dengan kondisi yang ada saat ini, maka dipastikan bahwa Jojo dan The Daddies menyandang predikat juara bertahan hingga tujuh tahun mendatang.
Baca juga: Jadwal Badminton Hari Ini: Dejan/Gloria & Praveen/Melati Tanding di German Open 2023, Live iNews TV