Laporan Wartawan Tribunnews/Isnaini Nurdianti
TRIBUNNEWS.COM, Yogyakarta - Bandung BJB Tandamata dipaksa Jakarta Pertamina Fastron bermain sampai set kelima, suporter nilai performa Shella dkk menurun, Sabtu (18/3/2023).
Seperti yang diketahui, BJB Tandamata nyaris menutup pertandingan grand final Proliga 2023 dengan kemenangan di GOR Amongrogo, Yogyakarta.
Sayangnya, Pertamina Fastron justru bisa membalikkan keadaan usai berhasil meraih kemenangan di set ketiga dan keempat.
Berlangsung di GOR Among Raga, Yogyakarta, duel perebutan juara Proliga 2023 putri antara BJB Tandamata vs Pertamnia Fastron harus berlangsung sampai set kelima.
Salah satu suporter BJB Tandamata, Amalia, menilai bahwa performa tim kesayangannya sempat menurun.
Baca juga: Hari Pertama Grand Final Proliga 2023 Digelar, Penjual Jersey Justru Keluhkan Sepi Pembeli
"Kalau dilihat di set ketiga ini kayaknya pemain mulai capek ya, jadi performa mereka menurun.
"Tapi seru si, menegangkan," kata Amalia.
Meski begitu, Amalia tetap optimis bahwa timnya bisa meraih gelar juara.
"Harus optimis ya pastinya, BJB pasti bisa," tambahnya.
Amalia sendiri adalah suporter BJB Tandamata yang datang langsung dari Solo.
Demi bisa mendukung tim kesayangannya, ia rela menempuh perjalanan dari Solo ke Yogyakarta.
Saat ini, pertandingan antara BJB Tandamata vs Pertamina Fastron masih berlangsung.
Sebelumnya, BJB Tandamata berhasil meraih kemenangan set pertama dan kedua dengan skor 27-25, 25-22.
Lalu di set ketiga, mereka dikalahkan Pertamina Fastron dengan skor 24-26.
Shella Bernadetha cs dipaksa bermain hingga set kelima setelah Pertamina Fastron meraih kemenangan pada gim keempat, skor 20-25.(*)