Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM - Federasi bola voli Filipina (PNVF) telah merilis skuadnya untuk pertandingan voli indoor SEA Games 2023 Kamboja.
Sebanyak 14 pemain putra dan putri akan memperkuat Timnas voli Filipina yang memulai pertandingan di SEA Games 2023 Kamboja pada awal Mei mendatang.
Uniknya, dari daftar pemain yang menghiasi line-up Timnas voli Filipina untuk SEA Games ke-32 ini, tidak ada nama Bryan Bagunas dan Jaja Santiago.
Baca juga: 4 Kandidat Kapten Timnas Voli Putri Indonesia di SEA Games 2023: Teh Kiwil Ranking Pertama
Bryan Bagunas bisa disebut sebagai pevoli terbaik yang dimiliki oleh Timnas Filipina. Dia bahkan menyandang status sebagai abroad lantaran berkompetisi di luar, tepatnya Taiwan.
Bagunas membantu tim yang diperkuatnya menjadi juara di kompetisi liga bola voli Taiwan. Selain itu, dia pernah bermain untuk Liga voli Jepang satu angkatan dengan penggawa Timnas Indonesia Rivan Nurmulki.
Namun isu yang berkembang, alasan Bryan Bagunas tak masuk dalam pemanggilan skuad karena pemain yang bersangkutan menolaknya.
Rumor yang beredar, ada masalah internal antara PNVF dengan sejumlah atlet timnas. Kabarnya, sebanyak tujuh atlet voli Timnas Filipina memilih mangkir dari pemanggilan. Salah satunya ialah Bryan Bagunas.
Sedangkan dari sektor putri, tim yang ditangani Jorge Edson asal Brasil ini diperkuat sejumlah penggawa andalannya seperti sang kapten Alyssa Valdez.
Namun seperti dari sektor putri, ada pilar utama dari permainan Timnas voli putri Filipina yang tak masuk dalam pemanggilan.
Pemain yang dimaksud adalah Jaja Santiago. Pemain yang berposisi sebagai middle blocker ini tak ikut serta dalam rombongan Timnas voli putri Filipina untuk SEA Games 2023.
Padahal Jaja Santiago di edisi SEA Games sebelumnya merupakan tumpuan utama permainan Filipina.
Presiden PNVF Ramon "Tats” Suzara sendiri mengkonfirmasi bahwa skuad yang diumumkannya kali ini merupakan penggawa terbaik yang dimiliki Timnas voli Filipina.
"Ini merupakan pemain-pemain terbaik yang kami miliki dan setiap masing-masing atlet mempunyai tekad untuk membawa Filipina juara," terangnya, dikutip dari laman resmi PNVF.
"Dengan keterampilan yang diberikan dan dedikasi untuk bendera dan negara dipertimbangkan, pelatih kami mengutamakan chemistry, tentang bagaimana para pemain ini akan berbaur berdasarkan kompetisi dan tantangan SEA Games,” tambah Suzara.