Mereka tidak memiliki pembalap lagi karena memang tidak merekrut pembalap pengganti untuk Marc Marquez sejak tiba di Argentina.
Jika benar Joan Mir nantinya tidak bisa ikut balapan, jelas ini menjadi pukulan telak bagi tim Honda Racing Corporation.
Di tengah kondisi pabrikan kompetitor mulai bangkit, seperti apa yang diperlihatkan Morbidelli bersama Yamaha, Bezzecchi yang membela Mooney VR46, kemudian Vinales di Aprilia. Honda justru masih berkutat dengan masalah itu-itu saja.
Pabrikan asal Jepang ini kesulitan untuk menemukan formula menciptakan motor yang mampu bersaing di grid depan.
Imbas dari pengembangan RC213V yang terkesan lelet, mau tak mau pembalap Honda harus menge-push sampai limit yang endingnya potensi untuk mengalami kecelakaan sangatlah besar.
Ini yang kemudian membuat Marc Marquez dan Joan Mir sudah harus naik meja perawatan meski musim MotoGP 2023 baru melakoni dua seri.
(Tribunnews.com/Giri)