"Kalau yang dulu-dulu belum ada pemain putri yang mengikuti liga di luar negeri," kata pemain yang bermain di posisi middle blocker itu.
"Di Indonesia kurang kayak Filipina dalam menjual atlet-atletnya."
"Agen-agen yang ada juga baru muncul sekarang seperti menaikkan nama-nama atlet-atlet Indonesia," ujarnya.
Hal ini berbeda dengan sektor putra. Di mana atlet voli Nasional mulai dilirik sejumlah klub luar.
Sebut saja Farhan Halim, Doni Haryono, Rivan Nurmulki hingga Rendy Tamamilang menyandang status abroad.
"Kebetulan yang putra sudah mulai banyak nih yang muncul. By video dulu kalau mereka minat, lalu try out ulang," ujar Wilda.
"Liga yang bagus kalau Asia itu masih Jepang yang nomor satu," ucap Wilda.
Dari sektor putra sendiri, ada lima pevoli yang dipastikan tak ikut try out untuk Liga Korea Selatan.
Wilda Nurfadhilah Pamit dari Timnas Voli Putri Indonesia Usai Lakoni SEA V League 2023: Terima Kasih
Media Filipina Soroti Wilda Nurfadhilah Tak Raih Perhargaan Individu SEA V League 2023 Seri 2: Adil?
Kelima pevoli tersebut ialah Farhan Halim, Rivan Nurmulki, Agil Angga Anggara, Fahry Septian Putratama, dan Doni Haryono. Mereka memilih fokus terhadap SEA Games 2023.
Menyisakan dua nama, yakni Rendy Tamamilang dan Dimas Saputra yang kini belum mengetahui bagaimana sikapnya atas try out tersebut.
Saat ini, baik Dimas dan Rendy tengah berlatih bersama Jakarta Bhayangkara Presisi yang bersiap main di AVC Men's 2023 Mei nanti.
(Tribunnews.com/Giri)(BolaSport/Delia Mustikasari)