TRIBUNNEWS.COM - Pembalap Gresini Racing, Alex Marquez mengatakan dirinya tidak dendam kepada pembalap Pramac Ducati, Jorgen Martin.
Diketahui, adik Marc Marquez itu mengalami insiden kecelakaan karena ditabrak Jorge Martin di MotoGP Amerika 2023, Senin (17/4/2023) dini hari WIB.
Jorge Martin yang mengalami lowside menyenggol Alex Marquez di tikungan ketiga Circuit of The Americas (COTA).
Hal itu membuat Alex Marquez tak bisa melanjutkan balapan dan gagal finis di MotoGP Amerika 2023.
Selain itu, Alex juga mengalami cedera yang cukup parah di bagian pahanya.
Meski begitu, Alex Marquez enggan dendam dan menyelahkan Jorge Martin.
Pasalnya menurut Alex Marquez, hal yang dilakukan Martin memang kerap terjadi di dunia balap.
Sehingga ia tak bisa menyalahkan Martin yang tidak sengaja menyenggolnya.
"Itu adalah sesuatu yang bisa terjadi pada saya besok. Itu telah terjadi di masa lalu, akan terjadi di masa sekarang dan akan terjadi lagi di masa depan," ujar Alex Marquez yang dikutip dari Crash.net.
Lebih lanjut, Alex Marquez telah legawa dan memaafkan Jorge Martin.
"Jadi saya menerima maafnya dan hanya itu. Bagi saya, itu selesai. Ini balapan," kata adik Marc Marquez tersebut.
Buntut kecelakaan tersebut, Alex Marquez mengalami masalah di bagian otot pahanya.
Hal itu membuatnya harus beristirahat total agar dapat pulih di gelaran MotoGP Spanyl, pada 28-30 April mendatang.
"Hari ini terlihat dengan USG bahwa, setelah kecelakaan pada hari Minggu, terjadi ruptur otot vastus lateralis paha depan dan distensi ligamen," kata Alex.