Padahal posisinya Bagnaia saat itu memimpin di urutan terdepan. Namun realita tak semanis ekspektasi, membuat Bagnaia harus segera bangkit dari keterpurukan.
Bagnaia, kini membukukan 62 poin dan duduk di peringkat kedua klasemen MotoGP 2023.
Dia berjarak 3 angka dari pemimpin perburuan gelar juara dunia, Marco Bezzecchi yang menggawangi tim Mooney VR46 Ducati.
Potensi untuk Bagnaia naik podium utama pada seri akhir pekan ini terbuka lebar.
Mengingat di sirkuit yang sama, Bagnaia sukses menjadi pemenang pada MotoGP Spanyol 2022. Artinya, sedikit banyak pembalap asal Turin Italia ini mempunyai modal sekaligus stimulus untuk lekas bangkit.
Bahkan, jika Bagnaia mampu memenangkan MotoGP Spanyol 2023, maka pembalap dengan nomor start #1 ini akan mengulang prestasi Rossi dua dekade alias 20 tahun silam.
Yap, Valentino Rossi menjadi pembalap Italia terakhir yang mampu back to back kemenangan di MotoGP Spanyol.
Prestasi itu ditorehkan The Doctor pada periode 2002 dan 2003. Selepas musim tersebut, belum ada pembalap Negri Pizza yang mampu mengulang capaian serupa.
Bermodal kemenangan MotoGP Spanyol musim lalu, Bagnaia otw menyamai prestasi sang guru.
(Tribunnews.com/Giri)