TRIBUNNEWS.COM - Ada satu fakta menarik seputar Dani Pedrosa yang menghiasi balapan MotoGP Spanyol di Sirkuit Jerez, Minggu (30/4/2023) malam WIB.
Selama balapan seri keempat MotoGP 2023 ini, Dani Pedrosa memperpanjang benang merah antara dirinya dengan kibaran bendera merah alias red flag.
Dani Pedrosa turun balapan di MotoGP Spanyol kali ini dengan mengambil jatah wildcard.
Rider asal Spanyol yang menyandang status sebagai test rider KTM tersebut tampil mengejutkan sepanjang rangkaian balap akhir pekan lalu.
Baca juga: Ragam Kecelakaan Tercipta, Bos Ducati Sebut MotoGP 2023 Ibarat Game di PlayStation
Sempat menjadi yang tercepat pada sesi Practice pertama, Dani Pedrosa mengakhiri balapan di posisi ketujuh setelah start dari urutan keenam.
Kembalinya rider berjuluk Raja Tanpa Magkota ini dalam menggeber kuda besi membuat pecinta balap MotoGP 2023 'riuh'.
Maklum, Dani Pedrosa menjadi segelintir pembalap yang terbilang tak memiliki haters. Bahkan sekaliber Valentino Rossi, Marc Marquez, hingga Jorge Lorenzo tak bisa melakukan itu.
Pembawaannya sebagai rider yang kalem dan tak neko-neko saat balapan maupun di luar lintasan, membuat Pedrosa disegani baik lawan dan kawan.
Sebagai buktinya, Valentino Rossi yang juga menghadiri balapan MotoGP Spanyol 2023, menyempatkan diri bertegur sapa dengan Dani Pedrosa. Di mana secara usia, Rossi memang lebih senior ketimbang Pedrosa.
Sebagai catatan saja, Dani Pedrosa bersama Valentino Rossi menjadi bagian terakhir dari rider yang dilabeli sebagai Fantastic Four bersama Marc Marquez dan Jorge Lorenzo.
Lantas fakta seperti apa yang dimiliki Pedrosa sehubungannya dengan insiden red flag di MotoGP Spanyol akhir pekan lalu?
Dirangkum dari laman resmi MotoGP, tiap ada Dani Pedrosa balapan pasti ada kejadian keluar bendera merah.
Bahkan pada MotoGP Spanyol 2023, red flag terjadi sebanyak dua kali.
Pertama saat sesi Sprint Race, dan kedua saat main race kala Fabio Quartararo terjadi senggolan dengan rider RNF Aprilia, Miguel Oliveira.