TRIBUNNEWS.COM - Ragam fakta menarik menghiasi kepindahan Fahry Septian Putratama ke tim voli yang berkompetisi di Liga Bulgaria, SKV Montana.
Fahry Septian Putratama menorehkan sejarah baru di jagad bola voli Indonesia dengan menjadi pevoli pertama yang nantinya berkompetisi di Eropa.
Kepastian penggawa Timnas voli putra Indonesia itu menyandang status abroad, atau bermain di luar negeri, disampaikan oleh Ario Satrio Prakoso selaku agensi yang menjembatani kepindahan sang atlet.
Baca juga: Profil SKV Montana Tim Voli Fahry Septian di Benua Biru, Liga Bulgaria Pas untuk Batu Loncatan
Fahry Septian memang menjadi salah satu pevoli yang tengah naik daun pada tahun 2023.
Tak cukup menghantarkan Jakarta LavAni Allo Bank sebagai juara Proliga 2023, suami dari Diajeng Rindayu ini menyabet MVP alias penghargaan pemain terbaik.
Tak berhenti sampai di situ, pevoli berusia 25 tahun ini menjadi salah satu pilar sukses Timnas voli putra Indonesia meraih medali emas di SEA Games 2023.
Momen tersebut menandai debut Fahry Septian di timnas level senior yang menciptakan kisah happy ending. Tak heran jika kemudian banyak tim luar negri kepincut untuk menggunakan jasanya.
Terlepas dari itu, ragam fakta menghiasi kepindahan Fahry Septian Putratama ke tim SKV Montana dari Bulgaria.
- Dikontrak 8 Bulan
Durasi kontrak yang dimiliki Fahry Septian Putratama bersama SKV Montana terbilang panjang.
Pevoli asal Bantul, Yogyakarta ini akan membela tim voli yang berkompetisi di kasta tertinggi Liga Bulgaria selama 8 bulan.
Hal itu disampaikan oleh agensi yang menjembatani kepindahan Fahry Septian ke SKV Montana, Ario Satrio Prakoso.
"Fahry mendapatkan kontrak selama 8 bulan di Bulgaria. Jadi secara kompetisi untuk dalam negeri (Proliga) masih bisa bermain untuk musim 2024," terang Ario Satrio saat dihubungi Tribunnews via WhatsApp, Jumat (26/5/2023).
"Jadi kalau ada yang bilang Fahry tidak akan bermain di Proliga musim depan saya rasa tidak benar karena kompetisi di sini (Proliga) diperkirakan baru akan mulai setelah lebaran, mungkin Agustus baru mulai," sambung dari pemilik agensi ASP Agency ini.