TRIBUNNEWS.COM - Tunggal putra China, Shi Yu Qi, membongkar resep tim negaranya yang sukses mendominasi persaingan di dunia bulu tangkis.
Diketahui, China saat ini menempati ranking pertama dalam sektor tim.
Dengan total 14.900 poin, China berhasil mengungguli tim bulu tangkis kuat lainnya, yakni Jepang, Korea, dan Indonesia.
Selain itu, pemain China pun juga banyak yang menghuni jajaran atas ranking dunia.
Salah satunya adalah Shi Yu Qi yang menempati ranking sembilan dunia sektor tunggal putra.
Baca juga: BWF Resmi Memperpanjang Larangan Spin Servis Sampai Olimpiade Paris 2024
Dalam sebuah video wawancara dengan CGTN Sports Scene, Shi Yu Qi, mengatakan jika salah satu resep kesuksesan tim bulu tangkis China adalah solidaritas yang tinggi antar pemain.
“Ini memang terkesan sangat mudah, tetapi ini karena kami benar-benar memiliki solidaritas,” tutur Shi Yu Qi.
Lebih lanjut, Shi Yu Qi mengaku jika semua pemain yang ada di skuad China selalu memberi dukungan satu sama lain.
Terlebih lagi jika ada pemain yang menghadapi masalah.
“Sejak latihan sampai kompetisi, kami mendukung satu sama lain sepanjang waktu. Kami tidak pernah meninggalkan seseorang menghadapi masalah mereka sendiri."
“Kami memiliki kepercayaan di dalam tim, dan kami bekerja demi mencapai tujuan yang sama. Ini memang terdengar mudah, tetapi ini sebenarnya agak susah mencapainya,” tambahnya.
Jika menilik tim China, prestasi yang ditorehkan negara Tirai Bambu tersebut memang tak main-main, contohnya di ajang Piala Sudirman.
Selama gelaran Piala Sudirman, China berhasil mendominasi perolehan gelar juara dengan mengemas 13 trofi.
Terbaru, China sukses menjadi kampiun Piala Sudirman 2023 setelah mengalahkan Korea Selatan, Minggu (21/5/2023) sore WIB.
Berlangsung di Suzhou Olympic Sports Centre, China berhasil menghempaskan perlawanan Korea Selatan dengan skor 3-0.
Tercatat, China berhasil menjadi juara Piala Sudirman edisi 1995, 1997, 1999, 2001, 2005, 2007, 2009, 2011, 2013, 2015, 2019, 2021, 2023.
Ranking BWF 2023 Terbaru Per Selasa (30/5/2023)
Tunggal Putra
1. Viktor Axelsen (Denmark) - 103.005 Poin
2. Anthony Ginting (Indonesia) - 81.811 Poin
3. Kodai Naraoka (Jepang) - 74.165 Poin
4. Loh Kean Yew (Singapura) - 71.682 Poin
5. Kunlavut Vitidsarn (Thailand) - 69.548 Poin
6. Jonatan Christie (Indonesia) - 69.121 Poin
7. Chou Tien Chen (Taiwan) - 69.027 Poin
8. HS Prannoy (India) - 68.927 Poin
9. Shi Yuqi (China) - 68.824 Poin
10. Lee Zii Jia (Malaysia) - 59.876 Poin
Tunggal Putri
1. Akane Yamaguchi (Jepang) - 102.067 Poin
2. An Se Young (Korea) - 96.564 Poin
3. Tai Tzu Ying (Taiwan)- 93.486 Poin
4. Chen Yufei (China) - 91.446 Poin
5. He Bing Jiao (China) - 78.024 Poin
6. Carolina Marin (Spanyol) - 68.070 Poin
7. Wang Zhiyi (China) - 66.480 Poin
8. Ratchanok Intanon (Thailand) - 65.123 Poin
9. Gregoria Mariska (Indonesia) - 63.151 Poin
10. Han Yue (China) - 62.730 Poin
Baca juga: Lee Chong Wei Sentil BWF, Sindir Jadwal Turnamen Bulu Tangkis yang Tak Manusiawi
Ganda Putri
1. Chen Qingchen/Jia Yi Fan (China) - 96.254 Poin
2. Baek Ha Na/Lee So Hee (Korea) - 78.000 Poin
3. Zhang Shu Xian/Zheng Yu - 76.393 Poin
4. Apriyani Rahayu/Siti Fadia (Indonesia) - 75.243 Poin
5. Nami Matsuyama/Chiharu Shida (Jepang) - 73.555 Poin
6. Jeong Na Eun/Kim Hye Jeong (Korea) - 72.950 Poin
7. Kim So Yeong/Kong Hee Yong (Korea) - 71.545 Poin
8. Yuki Fukushima/Sayaka Hirota (Jepang) - 71.295 Poin
9. Jongkolphan Kititharakul/Rawinda Prajongjai (India) - 70.273 Poin
10. Mayu Matsumoto/Wakana Nagahara (Jepang) - 69.403 Poin
Ganda Campuran
1. Zheng Siwei/Huang Yaqiong (China) - 116.906 Poin
2. Dechapol Puavaranukroh/Sapsiree Taerattanachai (Thailand) - 82.154 Poin
3. Yuta Watanabe/Arisa Higashino (Jepang) - 77.355 Poin
4. Seo Seung Jae/Chae Yu Jung (Korea) - 71.726 Poin
5. Feng Yanzhe/Huang Dong Ping (China) - 67.939 Poin
6. Thom Gicquel/Delphine Delrue (Prancis) - 64.531 Poin
7. Goh Soot Huat/Lai Shevon Jemie (Malaysia) - 63.464 Poin
8. Wang Yi Lyu/Huang Dong Ping (China) - 62/450 Poin
9. Jiang Zhen Bang/Wei Ya Xin (China) - 58.117 Poin
10. Kim Won Ho/Jeong Na Eun (Korea) - 56.417 Poin
Ganda Putra
1. Fajar Alfian/Rian Ardianto (Indonesia) - 94.379 Poin
2. Liu Yuchen/Ou Xuan Yi (China) - 77.808 Poin
3. Aaron Chia/Soh Woii Yik (Malaysia) - 77.094 Poin
4. Satwiksairaj Rankireddy/Chirag Shetty (India) - 74.651 Poin
5. Takuro Hoki/Yugo Kobayashi (Jepang) - 73.721 Poin
6. Liang Wei Keng/Wang Chang (China) - 71.991 Poin
7. Ong Yew Sin/Teo Ee Yi (Malaysia) - 71.150 Poin
8. Mohamad Ahsan/Hendra Setiawan (Indonesia) - 70.750 Poin
9. Leo Rolly/Daniel Marthin (Indonesia) - 65.089 Poin
10. Choi SolGyu/Kim Won Ho (Korea) - 61.870 Poin
(Tribunnews.com/Isnaini)