Untuk menutup kesenjangan atau bahkan menyamakan level, tidak ada salahnya bagi PBVSI untuk lebih banyak mengirim srikandi voli Indonesia ke kejuaraan Internasional.
"Ya (try out) itu juga sangat kurang sih, apalagi kemarin mungkin karena COVID ya atau gimana," ujar Wilda, dikutip dari BolaSport.
"Cuma sebenarnya banyak banget event-event yang diadain di voli, yang single event, yang Indonesia gak ikut gitu,' sambungnya menjelaskan.
"Jadi sangat disayangkan sih. Kalau misalnya negara-negara lain tuh, bahkan ada U-17, U-23. Kita nggak. Kita cuma ya udah mentok di senior itu," terang pevoli yang kini dekat dengan Dony Haryono.
-Modal Tim Pesaing Lebih Mapan
Jika merujuk kepada peta kekuatan tim di AVC Challenge Cup 2023, Timnas voli putri Indonesia bisa dikatakan newbie jika dikomparasikan dengan tim lain seperti Hongkong dan Vietnam.
Tim bola voli Hongkong menjadi salah satu unggulan di AVC Challenge Cup 2023. Bukannya tanpa alasan, mengingat status mereka adalah juara bertahan.
Kemudian ada Vietnam yang secara kualitas selevel dengan Timnas voli putri Indonesia.
Namun faktanya pada SEA Games 2023 lalu, Vietnam berhasil mengalahkan Wilda cs dalam perebutan tiket final. Tran Thi Thanh Thuy dan kolega bahkan belum lama ini mengukir sejarah dengan menyandang gelar juara AVC Club Championship 2023 for Women untuk kali pertama.
Belum lagi ada India yang pada kejuaraan voli AVC Challenge Cup musim lalu sukses menembus laga final. Kemudian ada Uzbekistan yang secara kualitas memiliki kemiripan dengan permainan Kazakhstan.
Untungnya, Sana Anarkulova dan kolega absen di kejuaraan voli Asia kali ini. Jika tidak, tim bola voli putri Kazakhstan menjadi unggulan pertama untuk merengkuh gelar juara.
Update Pembagian Pool AVC Challenge Cup for Women:
Pool A:
Indonesia
Makau
Filipina
Pool B:
Hong Kong
Taiwan
Iran