TRIBUNNEWS.COM - Herry Iman Pierngadi buka suara soal rumor Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo yang dikabarkan bakal pecah kongsi.
Kepala pelatih ganda putra Indonesia yang mendapat julukan Coach Naga Api itu menerangkan bahwa dia akan ngobrol dengan Marcus/Kevin setelah Indonesia Open 2023 selesai.
Namun soal dipecah, Herry IP menerangkan tak semudah itu untuk melakukan perombakan kepada Marcus/Kevin.
Sebab dari kacamata Herry IP imbas dari dipecahnya Marcus/Kevin akan memengaruhi faktor tertentu dan akan ada sebab-akibatnya.
Baca juga: Nasib Marcus/Kevin Ditentukan setelah Indonesia Open 2023, Herry IP Bakal Ajak Ngobrol
Oleh karena itu dalam waktu dekat ini Herry IP menerangkan akan fokus untuk mengawal anak asuhnya yang tengah berlaga di Indonesia Open 2023.
Untuk jawaban soal nasib Marcus/Kevin akan dijelaskan selepas Indonesia Open 2023 rampung digelar.
"Untuk pemain-pemain di pelatnas kan sudah ada pasangan masing-masing, rankingnya juga cukup baik. Makanya harus dipikirkan, gak semudah itu," tutur Herry IP dilansir BolaSport.
"Orang bilang dipecah aja, kalau ngomong kan enak, tapi kan kami yang menjalani. Dipikirkan matang-matang faktor sebab-akibatnya, dampaknya nanti seperti apa," sambungnya.
"Nanti semuanya akan terjawab setelah Indonesia Open. Kami duduk bersama, kami ngomong ke depannya seperti apa. Sekarang saya belum bisa jawab," jelasnya.
Memang dalam beberapa waktu terakhir sempat terjadi perombakan di sektor ganda putra.
Di mana kala itu Pramudya Kusumawardana/Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan harus berpisah sejenak.
Kala itu Yeremia yang tengah mengalami cedera ACL harus menepi terlebih dahulu kurang lebih selama 6 hingga 7 bulan.
Di tengah jeda itu, Pramudya sebagai pasangannya tak ingin performanya menurun selama absennya Yeremia.
Sehingga Coach Herry memasangkan Pramudya dengan pemain pratama bernama Rahmat Hidayat.
Baca juga: Di Balik Mundurnya Minions dari Indonesia Open 2023, Herry IP: Marcus Alami Sakit di Tumit Kanan