TRIBUNNEWS.COM - Indonesia Open 2023 hari pertama telah rampung dan menyisakan kejutan tak terduga khususnya saat wakil Indonesia bertanding.
Istora Senayan sebagai venue pertandingan tiba-tiba mati lampu di tengah laga yang membuat atlet sempat kebingungan.
Insiden mati lampu tersebut terjadi kala salah satu wakil Indonesia yakni Rehan Naufal Kusharjanto/Lisa Ayu Kusumawati bertanding.
Baca juga: Kata Kento Momota Tentang Indonesia Open Terakhir di Istora Senayan, Ini Kenangannya dengan Istora
Istora Mati Lampu
Rehan/Lisa dikejutkan dengan adegan mati lampu di Istora Senayan, Jakarta.
Imbas dari adanya mati lampu tertsebut cukup menyita perhatian.
Mulai dari atlet yang merasa dirugikan hingga para penonton yang membuat guyonan soal insiden tersebut.
Satu di antaranya adalah Rehan/Lisa yang merasa dirugikan karena mereka tengah melakoni laga alot melawan wakil Malaysia.
Sementara dari penonton justru menyebut kalau Istora belum isi token listrik karena tiba-tiba mati di tengah serunya laga.
Baca juga: Penyebab Istora Senayan Mati Lampu di Tengah Laga Indonesia Open 2023, PBSI: Insiden Tidak Terduga
Sebab kejadian tersebut dialami bukan hanya di satu lapangan pertandingan saja. Namun terjadi di semua lapangan pertandingan.
Tanggapan PBSI terkait insiden tersebut menerangkan bahwa hal itu merupakan insiden tak terduga
"Jadi, memang tadi itu kejadian mati lampu adalah insiden yang tidak terduga," ungkap Deri Destan Tim Humas PBSI dilansir BolaSport.
"Ada force majeure di lapangan yaitu mixer lighting terjadi malfunction. Hal itu mengakibatkan tadi ada mati lampu."
"Memang kejadian itu tidak terduga," kata Deri Destan menambahkan.