TRIBUNNEWS.COM - Pevoli asal Jawa Barat, Yolla Yuliana, mengaku sempat syok untuk mengejar ketertinggalan dari rekan-rekannya di skuad Timnas voli putri Indonesia dalam hal latihan.
Diakui oleh Yolla Yuliana, middle blocker yang dipersiapkan Timnas voli putri Indonesia untuk AVC Challenge Cup 2023 ini membutuhkan waktu 5 hari untuk menyelaraskan ritme latihan maupun permainan tim.
Selama off-season setelah Proliga 2023, Yolla Yuliana mengaku lebih banyak menghabiskan waktunya di tempat gym.
Pun dengan intensitas touching ball-nya yang terbilang minim jika dibandingkan dengan beberapa pevoli putri yang sebelumnya tergabung di SEA Games 2023 lalu.
Baca juga: PBVSI Janjikan Timnas Voli Indonesia Jalani TC ke Iran, Demi Target Medali Perunggu di Asian Games
"Agak struggle ya, karena sejak Proliga kemarin memang hanya cuma nge-gym. Taouching ball-nya juga sedikit karena memang off-season yak, terus untuk mencari tempat latihan yang benar-benar proper itu sulit banget," terang Yolla Yuliana, dalam potongan video yang diunggah media sosial Cabord Id.
"Jadi waktu untuk kembali ke timnas ini emang agak ketinggalan jauh sama yang lain. Terus yang lain kan juga sudah ada yang dari SEA Games,"
"Jadi ngejarnya sambil sprint," jawab Yolla sembari memperagakan gerak orang berlari.
"Untuk adanya penambahan porsi latihan memang tidak. Karena dari aku sendiri memang sudah tahu sampai mana saya harus mengembalikan touching ball sama timing buat spikenya.
"Yah lima harian sudah bisa menyesuaikan ritme dengan tim," sambung pevoli yang pada Proliga 2023 ini membela Jakarta Pertamina Fastron.
Disinggung adanya kebijakan regenerasi skuad dengan memanggil pevoli muda seperti Dhea Cahya dan Ajeng Vio, Yolla mengaku mendukung 100 persen.
"Kalau adanya rotasi skuad untuk pemain muda pasti saya dukung 100 persen ya demi perkembangan bola voli kita, namun ini saya memiliki kesempatan untuk kembali bela timnas, jadi ya saya memanfaatkan."
Diakui oleh Yolla, dirinya keluar masuk memperkuat Timnas voli putri Indonesia sejak 2013.
Kali terakhir eks Bandung BJB Tandamata ini memperkuat skuad Merah-Putih ialah pada ajang ASEAN Grand Prix 2022. Artinya, ini menjadi comeback bagi Yolla untuk kembali mengenakan jersey sakral Timnas Indonesia.
Info Harga Tiket AVC Challenge Cup 2023
Update terbaru penjualan tiket AVC Challenge Cup 2023, di mana harga tiket untuk menyaksikan pertandingan ialah Rp 100 ribu.
Pembelian tiket AVC Challenge Cup 2023 hanya bisa diakses via online melalui laman Loket.com.
Berbeda dengan gelaran Proliga 2023, AVC Challenge Cup 2023 di GOR Tri Dharma Gresik hanya menyediakan satu kelas daftar harga tiket saja.
Tidak ada untuk kelas VIP maupun reguler, di mana volimania Tanah Air diharapkan bisa memenuhi GOR pertandingan dengan tarif tiket Rp 100 ribu.
Harga ini lebih murah jika dikomparasikan dengan VIP final four Proliga 2023 di Gresik yang mencapai harga Rp 200 ribu.
Jadwal AVC Challenge Cup 2023
Fase Grup
18 Juni
11.30 WIB - Makau vs Indonesia
14.00 WIB - Hong Kong vs Chinese Taipei
16.30 WIB - Australia vs India
19.00 WIB - Vietnam vs Mongolia
19 Juni
14.00 WIB - Philippines vs Makau
16.30 WIB - Iran vs Hong Kong
19.00 WIB - Uzbekistan vs Vietnam
20 Juni
14.00 WIB - Chinese Taipei vs Iran
16.30 WIB - Mongolia vs Uzbekistan
19.00 WIB - Indonesia vs Filipina
Daftar Skuad Timnas Voli Putri Indonesia di AVC Challenge Cup 2023
Susunan Pemain:
Wilda Siti Nurfadhila Jawa Barat
Tisya Amalia – Putri Jawa Barat
Yolla Yuliana – Jawa Barat
Myrasuci Indriani – Jawa Barat
Ratri Wulandari – Jawa Barat
Agustin Wulandari – Jawa Barat
Megawati Hangestri P – Jawa Timur
Hany Budiarti – Jawa Timur
Arneta Putri Amelian – Jawa Timur
Mediol Stiovanny Yoku – Jawa Timur
Yulis Indahyani – Jawa Timur
Aulia Suci Nurfadila – Jawa Barat
Dhea Cahya Pitaloka – Jawa Timur
Ajeng Viona Adelea – Jawa Timur
Dita Azizah – DKI Jaya
Nandita Ayu Salsabila – DKI Jaya
Susunan Pelatih:
M Alim Suseno – DKI Jaya
Robbi Meliala – Jawa Barat
Pedro B Lilipaly – Jawa Timur
Judiarto – DKI Jakarta
(Tribunnews.com/Giri)