TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Event lari LPS Monas Half Marathon 2023 telah sukses digelar pada Minggu (2/7/2023) pagi WIB kemarin. 

Ajang lari marathon yang memperebutkan total hadiah Rp992 juta ini, memiliki titik start di Monas dan finish di Gelora Bung Karno (GBK). 

Sebelum memulai lomba lari, para peserta LPS Monas Half Marathon melakukan pemanasan yang dipimpin seorang instruktur. Kemudian, mereka kompak menyanyikan lagu kebangsaan ‘Indonesia Raya’.

Menurut pantauan langsung Kompas.com, para peserta terlihat sangat semangat mengikuti rangkaian event LPS Monas Half Marathon. 

Purbaya Yudhi Sadewa selaku Ketua Dewan Komisioner LPS berharap event seperti ini bisa mengembangkan potensi atlet lari Indonesia. 

“Event ini diharapkan bisa jadi ajang berkesinambungan di Kota Jakarta. Dan juga dapat mengembangkan potensi atlet-atlet nasional,” ungkap Purbaya.

Gunakan format point to point

Race Director LPS Monas Half Marathon 2023 Andreas Kansil menuturkan rute yang dipilih bukan format memutar atau looping, melainkan format point to point.

Dengan format point to point ini, jarak lintasan sejauh 5 km pertama bisa dibuka kembali untuk pengguna jalan dalam waktu 30-40 menit. 

“Nanti secara bertahap menuju ke cut off yang berikutnya itu juga kita buka perlahan ya. Kami punya analisis waktu estimasi peserta, biasanya memperhatikan peserta terakhir itu kapan lewat sehingga tim operasional perlombaannya bisa mulai merapikan peralatan hingga nanti tim dari dinas perhubungan dan Satpol PP dapat dinormalisasikan kembali jalanan," ujarnya. 

Rute lomba LPS Monas Half Marathon ini, dijelaskan Pemimpin Redaksi Harian Kompas Sutta Dharmasaputra bahwa event ini sudah bersertifikasi dengan standar internasional. 

“Rute LPS Monas Half Marathon telah disertifikasi oleh AIMS (Association of International Marathons and Distance Races). Sertifikasi ini memastikan bahwa rute lari telah memenuhi standar internasional,” ungkap Sutta. 

“Termasuk akurasi pengukuran jarak dan aturan perlombaan yang tepat,” pungkasnya.