Clean sheet dicetak Bahrain dengan membukukan kemenangan telak 3-0.
Ya, kekalahan itu seperti sebuah ironi bagi tim yang dilatih oleh Sergio Veloso itu usai naik 167 tingkat untuk menduduki ranking ke-56 dunia.
Tim berperingkat ke-77 dunia itu semakin menggila pada babak enam besar saat berjumpa salah satu raksasa yakni Australia.
Australia menjadi salah satu unggulan dalam ajang ini mengingat mereka merupakan jebolan ajang Volleyball Nations League (VNL) 2022.
Tidak terpengaruh dengan hal tersebut, Bahrain kembali menang dengan skor cukup meyakinkan 3-1. Kemenangan tiga set langsung juga dipetik Bahrain saat menggilas Korea Selatan di babak semifinal.
Intinya, satu noda yang mewarnai perjalanan Bahrain ke final diberikan oleh Indonesia pada fase grup.
Sebaliknya, Thailand, mereka yang dibilang tak memiliki ekspektasi lebih justru tampil perkasa.
Status raja ASEAN masih melekat kuat kepada mereka. Terbukti di babak perempat final, Thailand lag yang menyingkirkan Rivan Nurmulki cs dengan skor 3-2.
Artinya, jika Bahrain dalam perjalanannya ke final dikalahkan Indonesia. Maka Thailand adalah yang menaklukkan skuad asuhan Jeff Jiang Jie itu di babak 6 besar.
Ini akan menjadi partai final menarik. Duel 'korban' Indonesia melawan penakluk Rivan Nurmulki cs akan tersaji pada perebutan gelar juara AVC Challenge Cup 2023.
(Tribunnews.com/Giri)