TRIBUNNEWS.COM - Legenda MotoGP, Wayne Gardner, meminta Marc Marquez untuk segera pensiun saja setelah performanya tak kunjung membaik di MotoGP 2023 akibat berulang kali crash.
Marc Marquez dikabarkan menghadapi keadaan terburuk tahun ini sepanjang kariernya di MotoGP, ternyata mengukir rekor MotoGP sepertinya mustahil dipecahkan pembalap lain.
Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez, boleh saja mengungkapkan sedang menghadapi tahun tersulit dalam karier balap MotoGP.
Sejak cedera parah di tulang lengan atas (humerus) kanan di MotoGP Spanyol 2020 silam.
Marc Marquez sejak 2020-2022 paceklik titel juara dunia.
Baca juga: Kata-Kata Rafael Nadal Jadi Kode Kalau Marc Marquez Hengkang dari Honda dan Punya Tim Baru di MotoGP
Bahkan di MotoGP 2023, pembalap kelahiran 17 Februari 1993 hanya sukses ikut Sprint Race sedangkan di Main Race tak satupun mendulang poin.
Marc Marquez absen balapan atau DNF di 2 ronde beruntun, MotoGP Jerman dan Belanda 2023.
Hingga santer Marc Marquez dikabarkan akan pergi dari Honda di akhir MotoGP 2023, padahal MM93 terikat kontrak dengan Honda hingga 2024.
Apapun yang sedang dihadapi Marc Marquez dan juga masa depan karier balap MotoGP musim depan apakah tetap di Honda tidak, brother semua masih harus bersabar.
Namun begitu, Marc Marquez punya rekor di MotoGP modern atau era 4-Tak yang susah diimbangi bahkan dipecahkan pembalap MotoGP lain.
Adalah Marc Marquez satu-satunya yang berhasil gasak 6 titel juara dunia MotoGP dengan 1 skuad yang sama.
Marc Marquez 6 kali menggasak titel juara dunia MotoGP 2013-2014 dan 2017-2019 bersama Repsol Honda Team dengan motor MotoGP Honda RC213V.
Rekor 6 kali juara dunia MotoGP Marc Marquez itu memang disamai Valentino Rossi. Akan tetapi Valentino Rossi koleksi 6 titel juara dunia MotoGP modern atau era 4-Tak dengan 2 skuat MotoGP berbeda.
Wajar Marc Marquez punya rekor di MotoGP modern atau era 4-Tak yang paling sulit disamai atau dipecahkan oleh pembalap MotoGP lain.