Laporan Wartawan Tribunnews.com, Eko Sutriyanto
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Della yang bernama panggung Dellete cukup popiler di kalangan streamer, gamer dan kini telah merambah menjadi influencer dan YouTuber.
Sebelum menjadi seorang streamer dan gamer, wanita kelahiran Bandung, 2 November 1995 ini sudah suka bermain game dan mengenal WHIM atau Evos.
Ia mengaku masuk ke bidang streaming berkat Covid-19 yang melanda beberapa waktu lalu.
"Saya fokus jadi streamer sejak Covid-19 dan hanya dalam waktu satu minggu saya mulai di reach oleh WHIM. Ini yang bikin saya ini sangat seru," ungkapnya.
Dia bercerita, dari sanalah awal mula dia berkiprah jadi talent exclusive WHIM.
Dengan talenta dan keterampilan yang dimilikinya, setelah 2 tahun di WHIM Management, Dellete juga mulai di reach oleh EVOS Esport untuk menjadi talent mereka.
Menurutnya, perjalanan jadi seorang streamer yang dilaluinya pun tidaklah mulus. Jatuh bangun sudah pernah dirasakannya.
"Tapi Puji Tuhan, beragam tantangan itu, baik suka maupun duka, semua dapat dilalui dengan lancar hingga sekarang," jelasnya.
Dellete juga merupakan seorang wanita muda berprestasi, baik secara akademis maupun kiprahnya sebagai influencer.
Dirinya tercatat merupakan lulusan S-1 DKV di Maranatha Bandung dengan predikat cumlaude.
Lalu, dia melanjutkan pendidikan S-2 Management di kampus yang sama, dan lulus dengan predikat cumlaude juga.
Dalam catatan karirnya sebagai streamer, dia adalah Brand Ambassador Whim Streamer dan sebagai talent Evos E-sport.
Ke depan, dia berkeinginan untuk turut berkontribusi dalam memajukan dunia esport Indonesia dan dapat memotivasi dan memberi contoh yang baik untuk para calon atlet-atlet esport.
"Semoga para generasi muda Indonesia sekarang dapat meregenerasi para pejuang esport yang sekarang sehingga bisa menjadikan esport indonesia semakin sehat dan solid," pungkasnya.