TRIBUNNEWS.COM - Partai final VNL 2023 antara Polandia vs Amerika Serikat di Erga Arena,Gdansk, Senin (24/7/2023) pada jam 01.00 WIB menghadirkan sejumlah sorotan.
Atensi besar khususnya dari pecinta volimania Tanah Air tertuju kepada tim voli putra Amerika Serikat yang diperkuat oleh alumnus Proliga 2023.
Timnas voli putra Amerika Serikat diperkuat oleh outside hitter yang pernah membela Jakarta Bhayangkara Presisi, Garrett Muagututia.
Pevoli berusia 30 tahun ini memberikan kesan tersendiri selama berkarier di Proliga 2023.
Baca juga: Profil Wilfredo Leon di Final VNL 2023: Pemilik Servis 128 Km/Jam, Bantu Jaga Asa Polandia Juara
Meski hanya bermain semusim bagi Jakarta Bhayangkara Presisi, namun Muagututia menjadi salah satu pilar permainan tim asuhan Reidel Gonzales tersebut.
Muagututia menjadi salah satu hitter yang memiliki kemampuan unik.
Lazimnya, hitter memiliki spike keras dengan ciri khas bola open sebagai santapan empuknya untuk mendulang poin. Namun beda halnya dengan Garrett Muagututia.
Pevoli asal Negri Paman Sam ini cenderung apik ketika diberikan umpan oleh setter, saat itu Nizar Zulfikar, dengan bola potong. Umpan cepat menjadi salah satu favorit bagi Muagututia.
Dia akan kesulitan jika dipaksakan mendapatkan bola open spike. Terlebih lagi, perlu adanya pancingan dari middle blocker untuk memudahkan Muagututia melepaskan spike.
Ini yang membuatnya menjadi salah satu andalan tim Amerika Serikat di VNL 2023.
Di sisi lain, Amerika Serikat juga bertekad untuk membuang sial ketika berlaga di partai final VNL 2023.
Tercatat, mereka dua kali tampil di final VNL yakni pada edisi 2019 dan 2022.
Pada final edisi 2019, Max Holt dan kolega takluk dari Rusia. Sedangkan partai puncak edisi musim lalu, giliran Prancis yang membuat Amerika Serikat tertunduk lesu selepas laga.
Pada VNL 2023, Amerika berhak melaju ke partai puncak setelah mengandaskan perlawanan Italia dengan skor 3-0 (25-19, 25-18 dan 25-19).