TRIBUNNEWS.COM - Kompetisi profesional bola voli tahunan di Tanah Air dipastikan mengalami pembaharuan.
Tahun depan, peserta Proliga 2024 dipastikan bertambah menjadi 12 tim putra dan 8 tim putri.
Sebelumnya, Proliga 2023 hanya diikuti oleh 8 tim putra dan 6 tim putri.
Dikutip dari BolaSport, salah satu tim baru yang akan meramaikan gelaran Proliga 2024 adalah RANS.
Kepastian tersebut dikatakan langsung oleh Menteri Pemuda dan Olahraga RI, Dito Ariotedjo.
"Kami berharap koordinasi diintensifkan. RANS akan hadir di voli agar ada unsur entertainment dan membuat industri voli berkembang," ujar Dito.
Baca juga: Comeback Khalisa Azilia untuk Proliga 2024, Pemanasan Dulu di Kapolri Cup 2023
Lebih lanjut, gelaran Proliga 2024 juga belum ada rencana untuk digelar di Jakarta.
Masih dikutip dari sumber yang sama, Loudry Maspaitella selaku Wakil Kabid Binpres PP PBVSI menyebut jika animo penonton di area Jakarta kurang, meski venuenya besar.
Selain itu, harga sewa venue di Jakarta juga lebih mahal ketimbang daerah lainnya.
Hal itulah yang menjadi penyebab Proliga 2024 belum ada rencana untuk digelar di Jakarta.
"Selain mahal, ya itu animo penonton, jadi jujur proliga hampir 3-4 tahun ini tidak pernah main di Jakarta karena animo penonton meskipun venuenya besar."
"Bagaimana caranya nanti PBVSI mengemas kejuaraan itu sehingga menarik penonton untuk datang."
"Klubnya banyak dari Jakarta, tetapi sepertinya orang Jakarta banyak alternatif hiburan di Jakarta sehingga lebih baik ke daerah."
"Begitu digelar ke daerah voli menjual sekali. Dulu kami pernah menggunakan Istora untuk kejuaraan grand prix, tetapi penontonnya tidak ramai juga," kata Loudry.
Jika menilik ke belakang, Proliga memang sudah lama tidak memasukkan kota Jakarta sebagai venue pertandingan dalam rangkaian selama semusim.
Terakhir, Jakarta menjadi tempat penyelenggaraan Proliga pada 2016 silam.
Kala itu, Proliga 2016 berlangsung di Istora Senayan.
Setelah tahun 2016, Proliga selalu digelar di kota yang ada di Pulau Jawa dan juga Palembang.
Baca juga: Nicolas Vives Dipastikan Kembali Latih LavAni di Proliga 2024
Jadwal Proliga 2024
Jadwal pertandingan Proliga 2024 sedikit berbeda dari agenda musim lalu yang berlangsung mulai 5 Januari dan berakhir 19 Maret.
Nantinya, Proliga 2024 akan dimulai Mei dan akan berakhir pada Agustus mendatang.
Kabar perihal jadwal Proliga 2024 dimulai disampaikan oleh sportcaster Rama Sugianto pada Poscast Si Jago Voli yang tayang di chanel YouTube Moji.social (3/6/2023).
"Dan untuk Proliganya (musim 2024) sedikit diundur," buka Rama Sugianto.
"Proliga 2024 dimulai Mei sampai dengan Agustus," tambahnya ketika berbincang dengan Rheza Pradita.
Jika tak ada perubahan, seluruh pertandingan Proliga 2024 rencananya disiarkan langsung oleh Moji TV.
"Untuk Proliga 2024 akan tayang di Moji TV," papar Rama Sugianto menjelaskan.
Jadwal Proliga 2024: Mei hingga Agustus
Live TV: Moji TV
Daftar Juara Proliga Sepanjang Masa
Terhitung sejak Proliga digulirkan tahun 2002, Surabaya Samator tercatat sebagai tim paling sukses dengan catatan 13 kali menembus final. Mereka menyabet tujuh gelar juara dunia.
Tim yang pada musim ini turun dengan nama Surabaya BIN Samator itu unggul atas Jakarta BNI 46 sebagai pesaing terdekat dengan torehan lima gelar dari 10 kesempatan tampil di final.
Selain Surabaya Samator dan BNI 46, ada enam tim voli putra lainnya yang juga pernah mencicipi manisnya gelar Proliga.
Beralih ke sektor putri, Jakarta Elektrik PLN tercatat sebagai tim tersukses dengan koleksi enam gelar juara dari 10 kali menembus final.
Jakarta Elektrik PLN pun pernah mencetak rekor hat-trick juara pada musim 2015, 2016, dan 2017, sesuatu yang hingga saat ini tak bisa dilakukan oleh tim lain di Proliga.
Putra
Proliga 2002: Bandung Tectona
Proliga 2003: Jakarta Phinisi Bank BNI
Proliga 2004: Surabaya Flame Samator
Proliga 2005: Jakarta BNI 46
Proliga 2006: Jakarta BNI Taplus
Proliga 2007: Surabaya Samator
Proliga 2008: Jakarta P2B Sananta
Proliga 2009: Surabaya Samator
Proliga 2010: Jakarta BNI 46
Proliga 2011: Palembang Bank Sumsel Babel
Proliga 2012: Jakarta BNI 46
Proliga 2013: Palembang Bank Sumsel Babel
Proliga 2014: Surabaya Samator
Proliga 2015: Jakarta Elektrik PLN
Proliga 2016: Surabaya Samator
Proliga 2017: Jakarta Pertamina Energi
Proliga 2018: Surabaya Bhayangkara Samator
Proliga 2019: Surabaya Bhayangkara Samator
Proliga 2020: dihentikan jelang final four (Covid-19)
Proliga 2021: ditiadakan (karena Covid-19)
Proliga 2022: Bogor LavAni
Proliga 2023: Bogor LavAni
Putri
Proliga 2002: Jakarta Monas
Proliga 2003: Bandung Artdeco Bank Jabar
Proliga 2004: Jakarta Elektrik
Proliga 2005: Jakarta BNI 46
Proliga 2006: Bandung Artdeco Bank Jabar
Proliga 2007: Surabaya Bank Jatim
Proliga 2008: Surabaya Bank Jatim
Proliga 2009: Jakarta Elektrik PLN
Proliga 2010: Jakarta BNI 46
Proliga 2011: Jakarta Elektrik PLN
Proliga 2012: Jakarta Popsivo Polwan
Proliga 2013: Jakarta PGN Popsivo
Proliga 2014: Jakarta Pertamina Energi
Proliga 2015: Jakarta Elektrik PLN
Proliga 2016: Jakarta Elektrik PLN
Proliga 2017: Jakarta Elektrik PLN
Proliga 2018: Jakarta Pertamina Energi
Proliga 2019: Jakarta PGN Popsivo Polwan
Proliga 2020: dihentikan jelang final four (Covid-19)
Proliga 2021: ditiadakan (Covid-19)
Proliga 2022: Bandung BJB Tandamata
Proliga 2023: Bandung BJB Tandamata
(Tribunnews.com/Isnaini/Giri) (BolaSport/Delia Mustikasari)