TRIBUNNEWS.COM - Pole position MotoGP Austria 2023 menjadi sorotan jelang sesi Kualifikasi yang akan berlangsung di Sirkuit Red Bull Ring, Sabtu (19/8/2023) mulai jam 15.50 WIB.
Kualifikasi MotoGP Austria 2023 menentukan pole position atau rider yang start dari posisi pertama baik di sesi sprint maupun main race.
Hanya saja pole position MotoGP Austria 2023 menghadirkan fakta yang tak bersahabat bagi peraihnya.
Merujuk kepada statistik, pembalap yang meraih pole position MotoGP Austria endingnya gagal menjadi pemenang.
Baca juga: Cerita Bezzecchi Sengaja Mengisengi Rossi agar Jadi Ojek di MotoGP Austria 2023
Pembalap Repsol Honda Marc Marquez menjadi rider yang paling sering kena PHP akan mitos pole di Sirkuit Red Bull Ring.
Dirangkum dari laman resmi MotoGP, Red Bull Ring kembali menggelar ajang balap MotoGP tahun 2016 ketika era 4-Tak diperkenalkan musim 2002.
Sepanjang penyelenggaraannya, tidak ada sekalipun rider yang memulai balapan dari urutan pertama, mengakhiri race sebagai juara.
Hal ini berbanding terbalik dari fungi dan 'keunggulan' dari seorang rider peraih pole position.
Pembalap yang memulai race dari P1 berpeluang besar memimpin jalannya balapan, sekaligus menjaga asa untuk naik ke podium utama. Meskipun itu bukan hal yang mutlak, akan tetapi keunggulan itu diberikan kepada siapapun yang meraih pole position.
Namun pada MotoGP Austria, pole position bak menjadi sebuah mitos dan kutukan.
Beberapa musim MotoGP terakhir ada anggapan pembalap bisa start paling depan atau pole position, maka sudah selangkah gasak kemenangan.
Mungkin di beberapa sirkuit MotoGP pakem pole position berarti 50 persen kemenangan sudah di depan mata bisa dipegang kebenarannya.
Namun tidak dengan sirkuit Red Bull Ring MotoGP Austria.
Terhitung musim 2017 sampai 2022 kemarin, pembalap pole position di sirkuit Red Bull Ring MotoGP Austria tidak berbanding lurus dengan kemenangan.