Apriyani dengan ekspresi full senyumnya, sedangkan Fadia sering memperlihatkan muka datarnya.
"Alhamdulillah, Fadia kebawa dengan itu, jadi saya terusin. Fadia, kan, mukanya (ekspresi datar) begitu aja. Tapi dia, kan, tetap berekspresi, tetap menikmati. Dan saya tahu dan bisa rasa itu, Fadia nikmatin juga kok tapi dengan caranya dia," Apriyani menambahkan.
Beda dengan Apriyani, Fadia mengaku lebih enjoy dengan muka datar yang ia perlihatkan.
"Memang sih begitu aja mukanya (datar), tapi di hati, kan, biar nggak ketebak aja gitu," kata Fadia.
Lebih lanjut, Apriyani menambahkan jika dirinya tak bermaksud untuk mengintimadasi lawan lewat senyum yang ia perlihatkan.
Apriyani mengaku strategi full senyum murni untuk membuat dirinya enjoy saat bertanding, ia justru tak memikirkan lawan.
"Saya nggak tahu (lawan terintimidasi). Itu, kan, buat diriku sendiri," jelas Apriyani.
Sebagai rekan di lapangan, Fadia tampak mendukung terkait strategi apa yang dilakukan Apriyani, yang jelas hal tersebut berdampak positif ke pertandingan.
"Itu caranya Kak Apri menikmati permainan. Tapi, kan, aku nggak setiap saat meihat dia. Kalau aku di belakang, kan, aku nggak tahu (melihat senyum Apri), musuh yang lebih tahu karena mereka berhadapan di depan," sambung Fadia.
Lebih lanjut, Apriyani menuturkan bahwa strategi full senyum akan terus ia lakukan di turnamen mendatang.
Terdekat, ganda putri juara Hong Kong Open 2023 tersebut akan melakoni Asian Games 2023, Apriyani lantas memastikan bahwa strategi full senyum akan kembali ia perlihatkan.
"Masih dong, jelas!," jawab Apriyani dengan lantang.
Baca juga: Update Klasemen Medali Asian Games 2023: Menembak Sumbang Emas Pertama, Indonesia Peringkat 7
Jadwal Badminton Asian Games 2023
(Venue: Binjiang Gymnasium)