Setidaknya tiga hal yang akan menjadi tantangan bagi Fahri saat memulai karir di Eropa bersama SKV Montana.
Selain cuaca yang jauh berbeda dengan Indonesia, Fahri juga dihadapkan dengan persoalan gaya permainan tim dan juga culture di sana.
Selama menunggu waktu bergabung dengan SKV Montana, Fahry Sepetian telah mengatur siasat agar bisa beradaptasi dengan baik di sana.
"Sedikit demi sedikit waktu saya meluangkan waktu untuk melihat bagaimana cara mereka bermain terus cuaca keadaan di sana kayak gimana."
"Terus saya harus membiasakan culturenya diana kayak gimana, jadi untuk persiapan ke depan saya sudah siap berangkat ke Bulgaria," ujar Fahri.
Fahry pun berharap kedatangannya bisa membantu performa tim untuk bersaing di level papan atas Liga Bulgaria.
Jika sukses di sana, bukan tak mungkin karir voli Fahry Septian bakal menemui masa depan yang terang.
Sebelum keberangkatan Fahry diumumkan, isu akan ketertarikan klub Liga Italia terhadap sang hitter juga menyeruak.
Hanya saja ada satu syarat yang wajib dipenuhi oleh Fahry Septian untuk bisa 'naik kelas' merealisasikan bergabung dengan klub Liga Voli Italia tersebut.
Syarat yang diberikan ialah pevoli Timnas Indonesia asal Bantul ini wajib tampil apik selama membela tim Liga Bulgaria, SKV Montana.
(Tribunnews.com/Tio)