Keduanya belum pernah meraih medali emas Asian Games sepanjang sejarah.
Oleh karena itu, pemenang dari duel sengit antara kedua pemainan bakal jadi sang jawara baru.
An Se-young tampak diunggulkan dalam partai final kali ini mengingat kiprahnya cukup apik selama tahun 2023.
Bukan hanya itu, An Se-young juga berpotensi untuk memutus puasa gelar di tunggal putri.
Bagaimana tidak, tunggal putri Korea terakhir mempersembahkan medali emas Asian Games pada tahun 1994 silam.
Kala itu lewat atlet bernama Bang Soo-hyun, tunggal putri Korea menyumbang emas untuk kali pertama.
Kini setelah 29 tahun lamanya akhirnya ada utusan Korea di tunggal putri yang kembali ke final.
Modal apik serta konsistensi tinggi dari An Se-young diharapkan berbuah manis untuk hasil akhir nanti.
3. Wajah Baru di Ganda Putra
Asian Games 2023 kali ini penuh kejutan khususnya di sektor ganda putra.
Sebelumnya, Indonesia cukup mendominasi dalam tiga edisi terakhir ajang Asian Games.
Sejak Asian Games 2010, Indonesia selalu menjadi jawara dan merebut medali emas.
Mulai dari Markis Kido/Hendra Setiawan (2010), Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan (2014), dan Marcu Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo (2018).
Ketiganya berhasil menjadi tumpuan Indonesia untuk merebut medali emas Asian Games.