TRIBUNNEWS.COM - Ada tiga bukti yang membuat Indonesia begitu 'sakral' bagi ajang balap MotoGP 2023 setelah ragam peristiwa kejutan tersaji sepanjang pekan ini.
Dua di antara peristiwa besar yang terjadi di Indonesia dalam kejuaraan dunia balap MotoGP 2023 ialah pengumuman bergabungnya Marc Marquez ke Gresini Ducati.
Dan berubahnya arah angin perburuan gelar juara dunia yang melibatkan Francesco Bagnaia vs Jorge Martin.
Baca juga: Marc Marquez Soroti Persaingan Pecco Bagnaia vs Jorge Martin setelah Sprint Race MotoGP Mandalika
Selain itu, Sirkuit Mandalika menjadi saksi bisu supremasi Ducati yang sukses mengamankan satu gelar juara dunia musim ini.
Terbaru, MotoGP Mandalika 2023 telah merampungkan sesi sprint race yang menempatkan Jorge Martin sebagai pemenang.
Sukses Jorge Martin mengasapi Luca Marini dan Marco Bezzecchi sekaligus memastikan dirinya mengambil alih singgasana klasemen MotoGP 2023 yang sebelumnya diduduki Pecco Bagnaia.
Ulasan lebih lanjut untuk membuktikan 'sakralnya' Indonesia untuk ajang balap MotoGP 2023 dibuktikan dari beragam insiden, berikut rangkumannya.
1. Pengumuman Marc Marquez Gabung Gresini
Jauh sebelum Marc Marquez resmi bergabung ke Gresini Ducati, gp mania banyak yang memprediksi jika pengumuman itu akan berlangsung pada Grand Prix Jepang.
Ada beberapa indikator kuat yang menempatkan mengapa Jepang bisa menjadi momentum pengumuman Marc Marquez bergabung ke Gresini. Satu di antaranya ialah tim Marc Marquez kini, Repsol Honda berbasis di Negeri Sakura.
Akan tetapi di luar prediksi, faktanya justru kepastian The Baby Alien menjadi bagian Gresini Ducati pada MotoGP 2024 diumumkan jelang seri Mandalika yang berlangsung di Lombok, Indonesia.
Pengumuman Marc Marquez bergabung ke Gresini Ducati diunggah melalui media sosial resmi tim pimpinan Nadia Padovani, Kamis (12/10/2023), atau sehari sebelum rangkaian balapan MotoGP Mandalika 2023 dimulai.
2. Mandalika Pengubah Alur Perebutan Juara Dunia MotoGP
Sebelum balapan MotoGP Mandalika akhir pekan ini dimulai, posisi puncak klasemen sementara masih dihuni oleh Pecco Bagnaia dari Ducati Lenovo Team.
Bagnaia kala itu mengemas 319 poin, atau unggul tiga angka saja dari Jorge Martin yang mengekor di tangga kedua. Tak heran banyak yang memprediksi bahwa GP Mandalika menjadi momentum krusial perubahan peta perburuan gelar juara dunia.
Dan benar, sprint race MotoGP Mandalika yang rampung siang tadi, Sabtu (14/10/2023), menisbatkan Jorge Martin sebagai pemenang.
Hasilnya, pembalap Pramac Prima Ducati tersebut membukukan 328 poin. Dia unggul 7 angka dari Pecco Bagnaia yang melorot posisinya ke urutan kedua.
Kini, Jorge Martin nangkring di puncak klasemen MotoGP 2023 sementara. Potensi untuk memperlebar margin poin terbuka karena main race GP Mandalika baru berlangsung besok, Minggu (15/10/2023).
3. Ducati Segel Satu Gelar Juara Dunia
Ducati menyegel gelar juara dunia konstruktor MotoGP 2023 setelah memimpin klasemen konstruktor MotoGP 2023 dengan 490 poin.
Pabrikan Italia juara dunia konstruktor setelah tiga pebalapnya naik podium di Sprint Race MotoGP Mandalika Pertamina Grand Prix of Indonesia 2023, Sabtu (14/10/2023).
Kesuksesan ini membuat Jorge Martin merebut posisi puncak klasemen pebalap MotoGP 2023 menggeser Francesco Bagnaia, sekaligus mengantarkan Ducati menjadi juara dunia konstruktor MotoGP 2023.
Ducati unggul jauh dari KTM yang berada di posisi kedua dengan 272 poin.
Raihan poin Ducati juga takkan terkejar Aprilia yang berada di peringkat ketiga klasemen konstruktor MotoGP 2023 dengan 240 poin. Sejauh ini, Ducati telah mengamankan posisi pertama pada 11 dari 14 seri balapan MotoGP 2023.
Ducati juga sudah empat kali juara dunia konstruktor MotoGP berturut-turut yakni 2020, 2021, 2022, dan 2023.
(Tribunnews.com/Giri)