TRIBUNNEWS.COM - China seakan tempat yang angker bagi tim badminton Indonesia.
Bagaimana tidak, tim badminton Indonesia gagal melaju ke final lima turnamen yang digelar di China sepanjang tahun 2023.
Keangkeran tuan rumah China pertama kali menerpa tim badminton Indonesia saat gelaran Sudirman Cup 2023 yang kala itu digelar di Suzhou Olympic Sports Centre Mei lalu.
Kala itu, tim badminton Indonesia kandas di babak perempat final Sudirman Cup 2023 setelah kalah dari China dengan skor akhir 0-3.
Baca juga: Jadwal Final BWF World Tour Finals 2023: Axelsen OTW Salip Lee Chong Wei, China Jamin 1 Gelar Juara
Tiga wakil Indonesia tak mampu menyumbang poin satu kali pun, yakni Rinov Rivaldy/Gloria Emanuelle Widjaja ( ganda campuran), Anthony Ginting (tunggal putra), dan Gregoria Mariska Tunjung (tunggal putri).
Kemudian, nasib apes kembali dialami tim badminton Indonesia ketika beraksi di ajang China Open 2023 yang merupakan turnamen BWF World Tour Super 1000 pada September lalu.
Jonatan Christie menjadi satu-satunya wakil Indonesia yang paling jauh langkahnya di China Open 2023, namun ia hanya mampu finish di babak semifinal setelah kalah dari wakil Denmark, Viktor Axelsen.
Sedangkan Anthony Ginting hingga Fajar Alfian/Rian Ardianto harus menelan pil pahit setelah kandas di 32 besar China Open 2023.
Sebulan kemudian, Fajar/Rian cs kembali gagal bersinar saat beraksi di ajang multi event Asian Games 2023.
Lekat dalam ingatan, tim badminton Indonesia bahkan tak mampu meraih satu pun medali Asian Games 2023, baik nomor beregu maupun individual.
Tepat seusai gelaran Asian Games 2023, tim badminton Indonesia kembali gagal ke final perhelatan China Masters 2023 (Super 750) yang dihelat pada bulan November.
Terbaru, Fajar/Rian dan kolega mengalami nasib kurang beruntung di ajang BWF World Tour Finals 2023 yang digelar pada pekan ini.
Kepastian itu didapat setelah Fajar/Rian dan Jojo kompak kalah di semifinal BWF World Tour Finals 2023, Sabtu (17/12/2023).
Fajar/Rian kalah dari wakil China, Liang Wei Keng/Wang Chang, 20-22, 21-12, 16-21.
Sedangkan Jojo harus mengakui wakil China, Shi Yu Qi, 16-21 dan 15-21.
Tentu, fakta miris di atas diharapkan menjadi bahan evaluasi PBSI selaku federasi.
Terlebih lagi, tim badminton Indonesia sudah dihadapkan dengan agenda di tahun depan dan berebut poin guna bisa tampil di Olimpiade Paris 2024.
Baca juga: Fakta Final BWF World Tour Finals 2023: Juara Baru Ganda Putra Tersaji, Axelsen Berburu Happy Ending
Daftar Gelar Pebulu Tangkis Sepanjang Tahun 2023
- Malaysia Open (Super 1000)
Ganda Putra: Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto
- Indonesia Masters (Super 500)
Tunggal Putra: Jonatan Christie
Ganda Putra: Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin
- Thailand Masters (Super 300)
Ganda Putra: Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin
- All England (Super 1000)
Ganda Putra: Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto
- Spain Masters (Super 300)
Tunggal Putri: Gregoria Mariska Tunjung
- SEA Games 2023 (Multi event)
Beregu putra
Tunggal Putra: Christian Adinata
Ganda Putri: Febriana Dwipuji Kusuma/Amalia Cahaya Pratiwi
Ganda Putra: Pramudya Kusumawardana/Yeremia Rambitan
Ganda Campuran: Rehan Naufal Kusharjanto/Lisa Ayu Kusumawati
- Singapore Open (Super 750)
Tunggal Putra: Anthony Sinisuka Ginting
- Taipei Open (Super 300)
Tunggal Putra: Chico Aura Dwi Wardoyo
- Indonesia Masters I (Super 100)
Tunggal Putri: Ester Nurumi Tri Wardoyo
Ganda Putra: Sabar Karyaman Gutama/Muh. Reza Pahlevi Isfahani
Ganda Putri: Lanny Tria Mayasari/Ribka Sugiarto
- Hong Kong Open (Super 500)
Tunggal Putra: Jonatan Christie
Ganda Putri: Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti
- French Open (Super 750)
Tunggal Putra: Jonatan Christie
- Indonesia Masters II (Super 100)
Ganda Putri: Lanny Tria Mayasari/Ribka Sugiarto
Ganda Campuran: Jafar Hidayatullah/Aisyah Salsabila Putri P.
- Japan Masters (Super 500)
Tunggal Putri: Gregoria Mariska Tunjung
- Syed Modi International (Super 300)
Ganda Campuran: Dejan Ferdinansyah/Gloria Emanuelle Widjaja
(Tribunnews.com/Isnaini)