Baca tanpa iklan
Alhasil Red Sparks berhasil memenangkan set pertama dengan skor telak 25-19.
Lanjut ke set kedua, Red Sparks sempat tertinggal di awal lantaran permaina Hi-Pass lebih efektif.
Dari segi serangan dan defense juga lebih solid membuat Mega cs kelimpungan.
Terus berupaya mengejar, anaka asuh Ko Hee-jin ini perlahan-lahan berhasil menipiskan gap.
Baca juga: Beda Skorsing Lee Da-yeong & Oh Ji-young: sang Libero Setahun, Dewi Voli Belum Jelas
Smes keras baik dari Gia, Mega, maupun kapten Lee berhasil jadi pembeda setelah beberapa eror di awal.
Upaya itu berbuah manis tatkala Red Sparks mampu menyamakan kedudukan menjadi 14 sama.
Momentum manis berhasil dimanfaatkan Red Sparks untuk bermain lebih disiplin.
Meminimalisir eror dan menguatkan defense jadi senjata utama Red Sparks.
Permainan apik nan percaya diri itu membawa Red Sparks memimpin jalannya laga.
Sehingga tim asal Daejeon itu berhasil memenangkan set kedua dengan skor 25-16.
Duel alot terjadi di set ketiga dan jual beli serangan kembali terjadi.
Hi-Pass dan Red Sparks saling sikut dan kejar-kejaran poin.
Gap tipis terus diberikan oleh Red Sparks namun masih bisa memimpin laga.
Di poin kritis, Megawati cs masih unggul 21-18 atas Hi-Pass. Namun skor tersebur terkejar hingga 22-22.