"Kategorinya ada tiga yakni 120+ triple 1, kemudian 100+ triple campuran, dan 120+ triple amatir. Triple ketiga itu buat amatir, triple pertama boleh pelatnas (1 pelatnas, 2 non-pelatnas), serta yang kedua juga satu orang pelatnas boleh atau pelatda dan dua amatir. Konsep ini membuat pertandingan semakin menarik," ujar Aryo.
Turnamen rampung, Sabtu (2/3/2024) sore. Telkom 1 keluar sebagai juara usai mengalahkan Kemendikbudristek dengan skor 2-1. Peringkat ketiga diraihh Telkom Akses.
Tim juara memperoleh uang hadiah senilai Rp 20 juta, peringkat kedua Rp 15 juta, dan peringkat ketiga Rp 10 juta.
"Persiapan kami menuju ke sini kira-kira seminggu. Kami menyatukan tim yang ada di Jakarta dan yang ada di Bandung. Nah dari situlah kami baru pilih (pemainnya) sesuai kategori. Alhamdulillah kami juara dengan materi yang memang bagus-bagus," ujar manajer tim komunitas PB Telkom 1, Teuku Muda Nanta.
"Mudah-mudahan kontinuitas turnamen ini bisa dijaga dan semakin hari semakin besar ruang lingkupnya. Jadi kalau tahun ini 12 tim, mudah-mudahan ke depan bisa 16 tim, sehingga semakin kompetitif lagi. Kalau makin banyak animo peserta otomatis ikut membesarkan badminton 3 on 3 di Indonesia. (*)