News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Badminton Asia Championships

Tampil Monoton Saat Dihajar Raksasa Jepang di Babak Pertama BAC 2024, Rehan/Lisa: Kami Buru-buru

Penulis: Alfarizy Ajie Fadhillah
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ganda campuran Indonesia, Rehan Naufal Kusharjanto/Lisa Ayu Kusumawati, di Badminton Asia Championships (BAC) 2024.

Tampil Monoton Saat Dihajar Raksasa Jepang di Babak Pertama BAC 2024, Rehan/Lisa: Kami Buru-buru

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Alfarizy AF

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ganda campuran Indonesia, Rehan Naufal Kusharjanto/Lisa Ayu Kusumawati, angkat koper lebih cepat dari Badminton Asia Championships (BAC) 2024.

Rehan/Lisa harus takluk dua gim langsung saat melawan raksasa Jepang, Yuta Watanabe/Arisa Higashino, pada babak pertama.

Hanya berlangsung 38 menit, Rehan/Lisa kalah dua gim langsung, 16-21 dan 13-21, Rabu (10/4/2024).

Baca juga: Permintaan Jonatan Christie ke Taufik Hidayat: Sering-Sering Main ke Pelatnas

Diakui Rehan, memang permainannya dan Lisa kurang variatif dan terkesan monoton.

Hal itu lah yang menjadi petaka bagi sang juara Hylo Open 2022 itu.

"Dalam pertandingan ini kami masih bermain terlalu terburu-buru. Selain itu pola permainan kami cuma mengandalkan bermain no lob panjang-panjang," kata Rehan.

"Kami tidak berani mencoba pola permainan yang baru. Sehingga semuanya sudah bisa ditebak lawan," sambungnya.

Rehan pun menyinggung pertemuan mereka sebelumnya di French Open 2024.

Kala itu, Yuta/Arisa dipaksa bermain rubber game oleh Rehan/Lisa, meski berakhir dengan kemenangan untuk wakil Jepang.

"Saat di turnamen sebelumnya kami bisa memaksakan bermain rubber game karena bisa jadi saat itu lawan kaget," ucap Rehan.

"Tetapi sekarang mereka sudah tahu di mana celah-celah kami. Jadi pas main tadi, Yuta pun sudah bisa menebak semua arah bola kami," sambungnya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini