TRIBUNNEWS.COM - Pebalap motoGP di tim VR46 Racing Team, Marco Bezzecchi akan berupaya keras memaksimalkan performanya di race akhir pekan ini di motoGP Amerika Serikat.

Upaya ini untuk menebus penampilannya di dua race MotoGP 2024 yang kurang maksimal. Agar performanya lebih mumpuni di akhir pekan ini dia mendapat coaching langsung dari Valentino Rossi.

Marco Bezzecchi menjalani sesi latihan di trek Tuscan di Mugello, Italia. Valentino Rossi turun langsung di trek bersama Bezzecchi menggunakan motor jalan raya Ducati Panigale.

Sedangkan Fabio Di Giannantonio mempunyai regime latihan sendiri yang berbeda dengan regime latihan VR46 Riders Academy. Meski begitu, VR46 tetap sungguh-sungguh mendukung perkembangannya.

Kedua pembalap masih beradaptasi dengan Ducati GP23, namun tetap optimis untuk sesi GP selanjutnya.

Pada dua race MotoGP 2024 sebelumnya, Bezzecchi finis di posisi ke-14 di MotoGP Qatar. Lalu di MotoGP Portugal, dia sukses memperbaiki posisi dengan finish keenam.

"Marco Bezzecchi yang merupakan jebolan VR46 Riders Academy melakukan sesi latihan bersama Rossi, menggunakan motor jalan raya Ducati Panigale di trek Tuscan, Mugello," sebut pernyataan resmi VR46 Racing, Sabtu, 13 April 2024.

Fokus Marco Bezzecchi adalah kembali memperkecil jarak dengan pebalap top setelah sukses yang dia dapatkan di Portimao.

"Secara keseluruhan perasaan baik setelah P6 di Portugal dan keinginan besar untuk kembali bertarung dengan pebalap terkuat," sebut pernyataan resmi VR46 Racing Team.

Baca juga: Murid Valentino Rossi Minder dengan Marquez Brother, Marco Bezzecchi Akui Kurang Pede di MotoGP 2024

Pebalap tandemnya, Fabio Di Giannantinio jugatermotivasi untuk tampil baik dan semakin selaras dengan Tim barunya setelah meraih double Top10 di dua balapan pertama musim ini.

Dia kembali ke trek di COTA (Circuit of the Americas), salah satu trek paling menantang di seluruh kalender MotoGP, karena lebih dekat dengan para protagonis.

"Untuk balapan, COTA benar-benar trek yang rumit, teknis, dan menuntut fisik. Kami telah bekerja keras untuk GP ini dan saya tidak sabar untuk kembali ke trek untuk mendapatkan masukan pertama," ungkap Marco Bezzecchi.

"Kami tiba di Austin dengan sangat bersemangat dan saya tidak sabar untuk kembali bekerja," ujar Fabio Di Giannantonio.

"Di Portimao, untuk pertama kalinya musim ini, juga mempertimbangkan pramusim, kami mungkin sedikit kesulitan dari yang kami perkirakan. Mari kita kembali ke awal data dan menutup kesenjangan," imbuhnya.