TRIBUNNEWS.COM - Marc Marquez yang menunggangi motor Ducati spek GP23 berhasil mencatatkan hasil terbaik di Sprint Race MotoGP Amerika 2024 ketimbang rider pabrikan.
Khususnya rider pabrikan, Francesco 'Pecco' Bagnaia dan Enea Bastianini yang justru mendapat hasil kurang memuaskan ketika mengarungi Sprint Race MotoGP Amerika 2024 semalam, Minggu (14/4/2024) dini hari WIB.
Merebut podium kedua dan finis satu tingkat lebih baik ketimbang Jorge Martin, Marc Marquez seolah memberikan sinyal bakal kembali merajai Circuit of The America (COTA).
Andai terjadi, maka ini adalah torehan manis Marquez sebagai tujuh kali pemenang di Sirkuit COTA karena bisa berjaya dengan motor selain Honda.
Bicara soal kans juara di balapan utama MotoGP Amerika 2024, Marquez mengaku memang di sprint kemarin tidak memaksimalkan performa motornya.
Dia mengaku kurang konsentrasi. Kekasih Gemma Pinto itu sadar dan bertekad untuk meningkatkan fokusnya demi hasil manis di COTA.
Posisi kedua hari ini tidak terduga. Tentu saja, saya datang ke Texas dengan perasaan yang baik dan berharap untuk mengambil langkah lain dengan Ducati saya. Namun di lap 3 dan 4, perasaan saya terhadap motor sangat buruk," buka si Baby Alien dilansir Speedweek.
"Harus saya akui bahwa pada fase balapan ini saya tidak cukup berkonsentrasi untuk mengimbangi handling motor dengan gaya berkendara saya."
"Saya tidak berada di batas kemampuan motor hari ini. Jika saya bisa melakukan itu, ditambah dengan konsistensi yang ditunjukkan Maverick hari ini, maka itu akan sempurna," ujar sang empu nomor #93.
Sangarnya Marquez di COTA justru tak diikuti oleh rider Ducati lain yang menunggangi motor spek pabrikan, GP24.
Pecco Bagnaia sebagai 'anak emas' Ducati saat ini justru merasakan perasaan yang kurang sedap saat sprint race MotoGP Amerika 2024.
Bahkan start yang dilakukan oleh Bagnaia tidak seperti biasa. Terkesan kurang mulus yang menyebabkan kehilangan posisi di awal balapan.
"Di awal (Start) bagian belakang mulai berputar, lalu saya melakukan wheelie, jadi saya harus menginjak kopling dan berada di posisi ketujuh. Kemudian di tikungan 2 saya harus mengerem banyak karena Jack (Miller) melakukan beberapa gerakan, sehingga tiga pembalap lain menyalip saya," papar Bagnaia mengutip Crash.
Baca juga: Live Hasil MotoGP Amerika 2024: Sejarah Marc Marquez Ambyar saat Maverick Vinales Juara di COTA
"Kemudian perasaan saya tidak sama seperti pagi hari (Kualifikasi). Cengkeraman bagian belakang jauh lebih sedikit. Kami harus memeriksa data untuk mengetahui penyebabnya."