TRIBUNNEWS.COM - 3 pevoli putri Indonesia masuk Draft Asia Quarter untuk menjalani try-out Liga Voli Korea musim 2024/2025. Federasi Bola Voli Korea Selatan, KOVO, merilis daftar 36 pevoli putri Asia yang akan menjalani seleksi akhir April ini.
Sukses Liga Voli Korea 2023/2024 menggunakan pevoli asing Asia pertama membuat KOVO kembali menggunakan sistem serupa untuk musim baru mendatang.
Bedanya cakupan negara yang semula 10, diperluas menjadi 64. Sehingga persaingan pevoli putri Asia untuk bisa berkarier di Liga Voli Korea semakin sengit.
Menariknya untuk Liga Voli Korea musim depan, tiga pemain Indonesia akan mencoba peruntungannya dengan mengikuti try-out yang dijadwalkan berlangsung di Pulau Jeju, 26 April hingga 1 Mei.
Dirilis dari media sosial resmi KOVO, ketiga pevoli putri Indonesia yang ambil bagian dalam try-out Asia Quarter untuk Liga Voli Korea 2024/2025 meliputi Yolla Yuliana, Aulia Suci Nurfadila, dan Megawati Hangestri Pertiwi.
Nama terakhir tentu tidak asing, khususnya bagi pecinta V-League Korea Volleyball Women.
Megawati Hangestri menorehkan sensasi positif saat menjalani debut kariernya di Negeri Ginseng. Opposite asal Jember, Jawa Timur ini memperkuat Daejeon JungKwanJang Red Sparks musim lalu.
Hasilnya, Megawati menjadi elu-eluan anyar di kalangan suporter Red Sparks.
Sukses menjadi penyumbang poin terbanyak di fase reguler, Megawati juga menjadi salah satu pilar penting tim voli asal Kota Daejeon ini mengakhiri penantian 7 tahun lolos ke babak play-off.
Kini Megawati kembali didaftarkan untuk musim depan.
Dan faktanya, selain Red Sparks yang secara terbuka ingin Megawati bertahan, beberapa klub pesaing seperti Korea Expressway Hi-Pass dan Pink Spiders tertarik untuk menggunakan jasa pevoli berusia 24 tahun ini.
Baca juga: Bursa Transfer Liga Voli Korea: Kapten Red Sparks Resmi Pisah, 3 Rekan Megawati Perpanjang Kontrak
Kemudian Yolla Yuliana. Middle blocker kelahiran 1999 tersebut, menjadi nama kejutan dalam draft pevoli asing Asia putri untuk Liga Voli Korea 2024/2025.
Dengan postur 183cm, pevoli asal Jawa Barat itu memiliki pesaing yang lumayan berat untuk dipilih. Terlebih beberapa pevoli asal China, yang secara postur dan pengalaman lebih baik dari Yolla, bersaing dalam try-out kali ini.
Kemudian pevoli putri Indonesia ketiga adalah Aulia Suci. Dari ke-36 pevoli putri yang masuk daftar Asia Quarter, Aulia Suci menjadi yang paling muda, yakni berusia 20 tahun.