News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Proliga

Proliga 2024 - Demi Megawati, Jakarta BIN akan Lobi KOVO Manfaatkan Jalur Ekspres

Penulis: Drajat Sugiri
Editor: Siti Nurjannah Wulandari
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pevoli Indonesia Megawati Hangestri Pertiwi ketika berfoto bersama penggemar dari Indonesia yang hadir di kandang Daejeon Jungkwanjang Red Sparks.

TRIBUNNEWS.COM - Manajemen Jakarta BIN akan mencoba melobi Federasi Bola Voli Korea Selatan (KOVO) perihal try-out Liga Voli Korea 2024/2025 yang menyertakan Megawati Hangestri Pertiwi. Jakarta BIN berupaya mencari jalur ekspres demi Megatron tampil di Proliga 2024.

Megawati Hangestri Pertiwi bersama Yolla Yuliana dan Aulia Suci Nurfadila menjadi tiga pevoli putri Indonesia yang terdaftar di try-out Liga Voli Korea untuk Asia Quarter.

Seleksi pemain asing Asia Liga Voli Korea dijadwalkan berlangsung di Jeju, 29 April hingga 1 Mei. Sedangkan Proliga 2024 pekan pertama memainkan pertandingan 25 hingga 28 April di GOR Amongrogo, Yogyakarta.

Situasinya menjadi sulit karena waktu dan jeda yang terbilang mepet. 

Megawati Hangestri Pertiwi (kanan) bersama klubnya Red Sparks mengangkat piala seusai juara di fun Volley melawan Indonesia Al Starts di Indonesia Arena, Sabtu (20/4/2024). (Abdul Majid/Tribunnews.com)

Oleh karena itu menjadi pertanyaan, apakah Megawati Hangestri yang pada Proliga 2024 merupakan andalan Jakarta BIN, diizinkan untuk berangkat ke Korea?

Karena secara regulasi, para pevoli putri yang terdaftar dalam Asia Quarter harus mengikuti seleksi langsung, memperlihatkan kualitasnya dalam pertandingan.

Hal ini juga berlaku bagi Yolla Yuliana (Jakarta Elektrik PLN) dan Aulia Suci (Gresik Petrokimia Pupuk Indonesi).

Menyikapi situasi yang berkembang, manajer Jakarta BIN, Sopandi, menegaskan timnya akan menyesuaikan jadwal pertandingan Megawati di Proliga 2024 dan try-out Liga Voli Korea.

"Kami akan melihat waktu try out di Korea, engga serta merta seperti itu (pergi dan absen membela Jakarta BIN)," kata Sopandi, dikutip dari Wartakota.

Hal yang coba dilakukan Jakarta BIN ialah memakai privilege Megawati Hangestri Pertiwi. 

Megawati diketahui tidak perlu melakukan try-out jika sang pevoli ingin bertahan di Daejeon JungKwanJang Red Sparks. Keuntungan tersebut dimiliki Mega karena musim lalu telah memperkuat Red Sparks.

Baca juga: Proliga 2024: Senjata Popsivo Polwan Lawan Megatron Megawati Hangestri Bernama Arselatron

Sedangkan regulasi KOVO menjelaskan, jika pemain tidak ingin meneken kontrak musim kedua di tim sama, maka sang pevoli harus menjalani try-out.

Pun jika seorang pevoli sudah membela sebuah tim dua musim beruntun, maka di musim ketiganya harus berganti klub. Dan syaratnya juga harus melakukan try-out lagi.

Oleh karena itu, mengingat Megawati baru menjalani musim pertama di Red Sparks pada 2023/2024, maka dia masih memiliki hak khusus untuk tidak datang ke sesi try-out akhir April ini. Hanya saja pertimbangannya adalah Mega harus meneken kontrak baru di Red Sparks.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini