TRIBUNNEWS.COM - Hasil pertandingan fase grup C Piala Thomas 2024, Anthony Sinisuka Ginting berhasil menyumbang poin pertama bagi Indonesia dalam laga yang berlangsung Senin (29/4/2024).
Kemenangan Ginting membuat Indonesia unggul sementara 1-0 atas Thailand.
Poin pertama Indonesia disumbangkan Ginting usai ia mengalahkan Panitchapon Teeraratsakul.
Bertanding di Hi-Tech Zone Sports Centre Gymnasium, Chengdu, China, Ginting mengalakhkan Teeraratsakul dua gim langsung 21-16 dan 21-13 dalam tempo 42 menit.
Kemenangan yang diraih Ginting memang layak diraih mengingat ranking dunianya yang terpaut jauh dari Teeraratsakul.
Saat ini Ginting menempati ranking tujuh, sedangkan Teeraratsakul bertengger di urutan 105 dunia.
Pertemuan mereka di Piala Thomas 2024 hari ini juga menjadi duel perdana bagi keduanya.
Dan hasilnya, Ginting menyudahi perlawanan dari Teeraratsakul dengan sempurna.
Setelah Ginting, akan ada duel ganda putra antara Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto vs Peeratchai Sukphun/Pakkapon Teeraratsakul.
Baca juga: Hasil Thomas Cup 2024: Ginting Cs Lumat Inggris 5-0, Ikuti Jejak Manis Srikandi Indonesia
Hasil Indonesia vs Thailand di Piala Thomas 2024
MS - Anthony Sinisuka Ginting vs Panitchapon Teeraratsakul, 21-16 dan 21-13
MD - Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto vs Peeratchai Sukphun/Pakkapon Teeraratsakul
MS - Jonatan Christie vs Saran Jamsri
MD - Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin vs Sirawit Sothon/Natthapat Trinkajee
MS - Chico Aura Dwi Wardoyo vs Nachakorn Pusri
Baca juga: Jadwal Badminton Piala Thomas dan Uber 2024 Hari Ini Live iNews TV, Indonesia Vs Thailand & Uganda
Jalannya Pertandingan
Memulai gim pertama, Ginting gagal membuka poin usai ia dikejutkan dengan pukulan cepat Teeraratsakul.
Tak butuh waktu lama bagi Ginting untuk menyamakan kedudukan 1-1, pukulan Teeraratsakul terlalu melebar ke samping lapangan.
Usai mendapat poin pertama, permainan agresif mulai diperlihatkan Ginting.
Pria kelahiran Cimahi itu mulai berani melakukan smash keras menukik ke area kosong lawan.
Meski terpaut jauh dari segi ranking, permainan Teeraratsakul beberapa kali menyulitkan Ginting.
Ginting beberapa kali kesulitan dalam menerima pukulan dropshot Teeraratsakul.
Jeda gim pertama, Ginting tertinggal 9-11.
Tertinggal dua poin, Ginting berusaha untuk tak melakukan kesalahan sendiri.
Karena memang, poin yang didapat Teeraratsakul tak lepas dari eror Ginting.
Mulai dari pengamatan bola yang kurang baik, hingga kesalahan saat beradu di depan net.
Beruntungnya, Ginting yang lebih unggul jam terbang mampu membalikkan keadaan.
Mulai perlahan ia bisa bangkit yang membuat kepercayaan dirinya naik.
Pukulan bola Teeraratsakul yang terlalu mengarah ke belakang menjadi penutup gim pertama, Ginting unggul 21-16.
Memasuki gim kedua, permainan berlangsung lebih sengit dari sebelumnya.
Ginting tampak mendominasi jalannya pertandingan.
Pebulu tangkis berusia 27 tahun tersebut bahkan tak memberi kesempatan Teeraratsakul untuk berkembang.
Unggul kualitas dari segi serangan dan defence, membuat Ginting memimpin 11-4 di jeda gim kedua.
Dan akhirnya, Ginting menyudahi pertandingan 21-13 usai pukulan bolanya gagal dikembalikan dengan baik oleh Teeraratsakul.
(Tribunnews.com/Isnaini)