Untuk itu De La Hoya meminta Canelo Alvarez menghormatinya dan promotor tinju besutannya.
Jika tidak, Osar tak akan berpikir dua kali untuk melayangkan tuntutan kepada petinju asal Meksiko tersebut.
"Saya jelas akan menuntutnya karena pencemaran nama baik," tutur Oscar De La Hoya dikutip dari ESPN Ringside.
"Bayangkan imbas dari pernyataannya kepada reputasi saya."
"Bayangkan kerusakan yang timbul kepada bisnis saya dan petinju yang akan memercayai itu semua."
"Itu adalah hal buruk. Kami membayar semua pihak dengan adil," sambungnya.
Alvarez mengklaim pihak Golden Boy Promotion menilap uang 3 juta Dollar Amerika Serikat dari bayarannya.
Hal itulah yang membuat hubungan antara mantan partner bisnis itu menjadi panas.
Oscar De La Hoya meminta Saul Canelo Alvarez berhenti menghina promotor tinju besutannya.
Ia tak ingin Canelo terus menjelekkan Golden Boy Promotion yang sejatinya pernah juga menaungi Saul Alvarez.
Saling ejek yang terjadi antara kedua belah pihak hampir menimbulkan baku hantam di sesi jumpa pers.
"Kau harus mulai memberikan rasa hormat pada perusahaan saya," ungkap Oscar De La Hoya dikutip dari World Boxing News.
Terlepas dari panasnya perseteruan di luar ring tinju, tujuan utama Saul Alvarez tetaplah ada di atas ring.
Ia akan menghadapi Jaime Munguia, yang tak lain berada di bawah naungan Golden Boy Promotions.
Pertandingan antara Canelo dan Munguia memiliki prestise tersendiri.
Pasalnya Canelo akan coba mempertahankan empat sabuk juara yang ada dalam genggamannya.
Hal itu menjadi tugas tak mudah lantaran Jaime Munguia punya rekor tak terkalahkan sejauh ini di ajang tinju dunia.
(Tribunnews.com/Guruh)