TRIBUNNEWS.COM - Sukses mengawinkan gelar juara Piala Thomas dan Uber 2024, China berpeluang menyapu bersih medali emas di ajang Olimpiade Paris 2024 mendatang.
Diketahui, China keluar sebagai juara Piala Thomas 2024 usai mengalahkan Indonesia 3-1, Minggu (5/5/2024).
Di hari yang sama pula, China juga berhasil menjuarai Piala Uber 2024 setelah mencukur Indonesia 3-0.
Menariknya, hasil yang diraih China di Piala Thomas dan Uber 2024 seakan mengulang catatan manis mereka pada 2012 silam.
Kala itu, China juga berhasil mengawinkan gelar Piala Thomas dan Uber 2012.
Setelah mengawinkan gelar Piala Thomas dan Uber 2012, China berhasil menyapu bersih medali emas dalam lima sektor di Olimpiade London 2012.
Medali emas Olimpiade London 2012 diraih oleh Lin Dan (tunggal putra), Li Xuerui (tunggal putri), Cai Yun/Fu Haifeng (ganda putra), Qing Tian/Yunlei Zhao (ganda putri), dan Zhang Nan/Zhao Yunlei (ganda campuran).
Berdasarkan cocoklogi tersebut, penampilan impresif China di Piala Thomas dan Uber 2024 bisa saja terulang di Olimpiade Paris 2024.
Digelar di tahun yang sama, China tentu dipayungi momentum apik dan semangat menggebu.
Baca juga: Update Ranking BWF usai Piala Thomas dan Uber 2024: Fajar/Rian Cs Ajek, Rival Jojo Naik 1 Tingkat
Ditambah lagi, Zhang Jun selaku Presiden Asosiasi Bulu Tangkis China (CBA) telah mematok target tinggi kepada para pemain China
Sebelum Piala Thomas dan Uber 2024 dihelat, Zhang menargetkan China bisa menyapu bersih lima medali emas Olimpiade Paris 2024 sekaligus mengulang kenangan manis 2012 silam.
Target tersebut Zhang canangkan bukan tanpa alasan, menurutnya para pemain China memiliki komposisi yang apik perpaduan junior dan senior.
"Generasi muda telah menunjukkan kehadiran mereka di tim nasional."
"Seperti Li Shifeng dan Weng Hongyang di tunggal putra, Liu Shengshu dan Tan Ning di ganda putri, Jiang Zhenbang dan Wei Yaxin di ganda campuran," kata Zhang, dikutip dari CGTN Desember lalu.