Di perempat final Indonesia Open 2024, Bagas/Fikri akan berhadapan dengan wakil Denmark, Kim Astrup/Anders Skaarup Rasmussen.
Sedangkan Sabar/Reza sudah ditunggu utusan Taiwan, Lee Jhe Huei/Yang Po Hsuan.
Jalannya Pertandingan
Rally panjang tersaji di awal gim pertama, diwarnai sebanyak 28 pukulan yang akhirnya dimenangkan oleh Gregoria akibat bola lawan yang keluar lapangan.
Setelah skor imbang 1-1, permainan agresif Wang Zhi Yi mampu memberikan tekanan kepada Gregoria.
Tekanan yang diberikan Wang Zhi Yi berbuah error untuk Gregoria, ia sering mati sendiri.
Mulai dari bola nyangkut net, hingga pukulan yang terlalu deras mengarah keluar lapangan.
Poin keran Gregoria macet, ia tertinggal 2-11 di jeda gim pertama.
Mode error Gregoria belum kunjung sembuh, ia terus melakukan kesalahan sendiri yang membuat Wang Zhi Yi dengan gampang meraih poin.
Terlihat jelas, Gregoria bermain terburu-buru dan terlalu nafsu dalam menyerang.
Hal itu malah jadi bumerang bagi Gregoria.
Beda dengan Wang Zhi Yi yang lebih bermain sabar dengan inisiatif penempatan bola.
Gim pertama dimenangkan Wang Zhi Yi, Gregoria kalah telak 8-21.
Lanjut ke gim kedua, permainan Gregoria perlahan mulai membaik, variasi serangan juga berkembang.
Beberapa kali, Gregoria mampu membuat Wang Zhi Yi sampai tersungkur ke lapangan.
Kekuatan sama kuat, skor ketat mewarnai gim kedua.
Sayangnya, Wang Zhi Yi yang lebih disiplin beberapa kali mampu menggagalkan serangan Gregoria.
Setelah tertinggal 8-11 di jeda gim kedua, Gregoria menutup pertandingan dengan kekalahan 18-21.
(Tribunnews.com/Isnaini)