TRIBUNNEWS.COM - Ganda putra China ranking satu dunia, Liang Wei Keng/Wang Chang, diselimuti dengan perasaan antusias jelang melakoni debut di ajang Olimpiade.
Untuk pertama kalinya, Liang/Wang bakal memeriahkan ajang multi-olahraga empat tahunan tersebut.
Liang/Wang akan tampil di Olimpiade Paris 2024 pada 26 Juli hingga 11 Agustus mendatang.
Dengan sisa waktu yang ada, Liang/Wang saat ini tengah berjibaku guna mematangkan persiapan.
Di samping itu, Liang/Wang tak menampik jika mereka sudah tak sabar untuk tampil di Olimpiade Paris 2024.
"Saya sudah sering ke Paris berkali-kali," kata Wang, dikutip dari Olympics BWF Badminton.
"Akan tetapi, menuju ke sana pada musim panas tahun ini akan terasa berbeda."
"Ketika saya mengenakan logo cincin Olimpiade di jersey tim saya (China), lalu melihat logo cincin itu juga di lapangan, rasanya akan sangat berbeda."
"Saya tidak sabar untuk tampil di sana," tambah pemain berusia 23 tahun itu.
Baca juga: Daftar 27 Wakil Indonesia Lolos Olimpiade Paris 2024, Cabor Atletik Pecah Telur
Berbicara soal Liang/Wang, mereka bisa dikatakan dibekali rentetan positif jelang tampil di Paris.
Maka tak heran jika Liang/Wang menyambut Olimpiade Paris 2024 dengan antusias.
Awal Juni lalu, Liang/Wang berhasil menjadi juara di Indonesia Open 2024.
Menjadi turnamen terakhir yang mereka ikuti sebelum Olimpiade Paris 2024, Liang/Wang sukses merengkuh gelar juara turnamen bertaraf Super 1000.
Tentu, hal itu menjadi bekal yang sangat bagus bagi Liang/Wang untuk menyongsong Olimpiade Paris 2024.
Sebelumnya, Liang/Wang juga berhasil menjadi kampiun Badminton Asia Championships 2024 dan Malaysia Open 2024.
Kiprah apik Liang/Wang pastinya menjadi ancaman bagi satu-satunya wakil Indonesia, yakni Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto.
Baca juga: BWF Resmi Umumkan Xiamen China Jadi Tuan Rumah Piala Sudirman 2025
Lantas, bagaimana kabar Fajar/Rian?
Beda dengan Liang/Wang, Fajar/Rian diwarnai dengan penampilan yang inkosisten jelang Olimpiade Paris 2024
Setelah sebelumnya finis sebagai runner-up Singapore Open 2024, Fajar/Rian justru kandas di 32 besar Indonesia Open 2024.
Fajar/Rian gugur di 32 besar Indonesia Open 2024 usai kalah dari rekannya sendiri, Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin.
Hasil yang pastinya sangat mengecewakan, padahal sebelumnya Fajar/Rian sukses merengkuh gelar juara All England 2024.
Beruntungnya, Fajar/Rian sudah memiliki mental bak sekuat baja.
Fajar/Rian menegaskan bahwa hasil di Indonesia Open 2024 tak memengaruhi penampilan mereka jelang tampil di Olimpiade Paris 2024.
"Yang pasti persiapan Olimpiade berbeda dibanding turnamen yang lain, karena empat tahun sekali. Ditambah susah masuknya, jadi kami harus usaha ekstra," kata Rian, dikutip dari djarumbadminton.
Senada dengan Rian, Fajar kemudian membeberkan siasatnya demi bisa moncer di Prancis.
"Menuju Olimpiade, kami memang harus lebih meningkatkan power, stamina, dan juga teknik, serta terus belajar tentang pola permainan lawan," tambah Fajar.
Terbaru, Fajar terlihat memasang foto profil Instagram pribadinya @fajaralfian95 dengan lambang Olimpiade.
Padahal sebelumnya, Fajar menggunakan fotonya sendiri untuk profil Instagramnya.
Apa yang dilakukan Fajar tersebut seakan menjadi sebuah kode bahwa ia siap menatap Olimpiade Paris 2024 yang berlangsung sebentar lagi.
Besar harapan, Fajar/Rian bisa merebut medali emas Olimpiade Paris 2024.
Apalagi, ganda putra Indonesia telah lama tak mencicipi medali Olimpiade, terakhir kali lewat Markis Kido/Hendra Setiawan yang meraih emas edisi 2008 silam.
(Tribunnews.com/Isnaini)