TRIBUNNEWS.COM - Hasil 16 besar Canada Open 2024, Praveen Jordan/Serena Kani yang menjadi tumpuan terakhir Indonesia gagal meraih kemenangan, Jumat (5/7/2024) dini hari WIB.
Praveen/Serena yang merupakan ganda campuran non pelatnas gagal ke perempat final Canada Open 2024 usai kalah dari wakil Amerika Serikat, Yoshua Yuan/Audrey Chang.
Bertanding di Markin-MacPhail Centre, Praveen/Serena harus mengakui keunggulan Yoshua/Audrey setelah kalah dengan skor akhir 21-23, 23-21, 13-21.
Praktis, kekalahan tersebut membuat debut Praveen/Serena gagal berakhir happy ending.
Melakoni debut di Canada Open 2024, Praveen/Serena justru early exit.
Lebih lanjut, kekalahan Praveen/Serena membuat wakil Indonesia habis tak bersisa.
Mengingat sebelumnya, rekannya di PB Djarum yakni Dejan Ferdinansyah/Gloria Emanuelle juga angkat koper lebih cepat.
Baca juga: Kabar Duka dari Badminton: Nyawa Tunggal Putra China Zhang Zhi Jie yang Tak Tertolong Lagi
Bahkan, Dejan/Gloria sudah kandas di 32 besar Canada Open 2024 usai kalah dari wakil Jerman, Jan Colin Voelker/Isabel Lohau, 17-21, 21-15, 19-21.
Praveen/Serena dan Dejan/Gloria gagal menyelamatkan wajah Indonesia di turnamen BWF World Tour Super 500 tersebut.
Sekaligus membuat Indonesia kembali puasa gelar di Canada Open.
Tercatat, Indonesia terakhir meraih gelar Canada Open pada 2010 lalu.
Kala itu, gelar juara Canada Open 2010 dipersembahkan oleh tunggal putra Taufik Hidayat.
Setelahnya, keran juara Indonesia di Canada Open seakan macet.
Baca juga: Prestasi Indonesia di Olimpiade Sepanjang Sejarah: Emas Rudy Hartono Tak Dianggap, Badminton Andalan
Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan yang turun di Canada Open 2023 nyatanya juga tak mampu berbicara banyak dan hanya finis perempat final.