(XD): Mathias Christiansen/Alexandra Boje (Denmark) vs Jesper Toft/Amalie Magelund (Denmark), 21-9, 22-24, 12-21
(WS): Busanan Ongbamrungphan (Thailand) vs Line Hojmark (Denmark), 21-16 dan 21-14
(MD): Kim Astrup/Anders Rasmussen (Denmark) vs Ben Lane/Sean Vendy (Inggris), 18-21, 21-14, 21-11
(WD): Rin Iwanaga/Kie Nakanishi (Jepang) vs Hsu Yin Hui/Lin Jhih Yun (Taiwan), 21-13 dan 21-13
(MS): Alex Lanier (Prancis) vs Koki Watanabe (Jepang), 22-20, 17-21, 6-21
Indonesia Haus Gelar Juara Canada Open 2024
Berbicara soal Canada Open, wakil Indonesia sudah lama tak mencicipi gelar juaranya.
Bahkan, terakhir kali diraih pada edisi 2010 silam lewat tunggal putra Taufik Hidayat.
Setelahnya, keran juara Indonesia di Canada Open mampet.
Dan di tahun ini, PBSI tak menurunkan pemain pelatnasnya, Indonesia hanya diwakili oleh Dejan/Gloria dan Praveen/Serena yang dinaungi PB Djarum.
Karena memang, Canada Open 2024 mepet dengan perhelatan Olimpiade Paris 2024 yang bakal berlangsung pada 26 Juli hingga 11 Agustus mendatang.
Maka dari itu, PBSI memilih untuk tidak mendaftarkan pemain pelatnasnya.
Hasilnya, Indonesia gagal berbicara banyak di turnamen yang pertama kali digelar pada 1957 itu.
Wakil Indonesia yang Pernah Juara Canada Open
Tunggal putra
1959-1960: Tan Joe Hok