TRIBUNNEWS.COM - Jadwal Grand Final Proliga 2024 putra mempertemukan Jakarta LavAni Allo Bank Electric vs Jakarta Bhayangkara Presisi. Dua sejarah akan tercipta di jagad pervolian Tanah Air.
Grand Final Proliga 2024 Jakarta LavAni Allo Bank vs Jakarta Bhayangkara Presisi dijadwalkan berlangsung di Indonesia Arena, Jakarta, Minggu (21/7/2024) pukul 16.00 WIB.
Perebutan juara Proliga 2024 kali ini bak menjadi ulangan final musim lalu.
Jakarta LavAni dan Jakarta Bhayangkara Presisi (JBP) juga bentrok di final Proliga 2023. Di mana titel kampiun disabet LavAni setelah mengandaskan Daudi Okello dkk 3-2.
Menjadi momen yang tepat bagi Bhayangkara Presisi untuk membayar lunas kekalahan di laga final musim lalu. Hanya saja ada sebuah catatan yang tak bisa diabaikan begitu saja oleh Bhayangkara Presisi.
Tercatat sejak musim lalu, ada sembilan pertemuan Bhayangkara Presisi kontra LavAni. Nahasnya, Rendy Tamamilang dan kolega sekalipun tidak pernah memetik kemenangan.
Di musim ini, LavAni bentrok kontra skuad asuhan Reidel Toiran 4 kali. LavAni selalu menjadi pihak yang menang.
Ini menjadi catatan, termasuk oleh kapten tim Jakarta Bhayangkara Presisi, Nizar Zulfikar.
Diwawancarai setelah laga Bhayangkara Presisi mengalahkan STIN BIN 3-0 di GOR Jatidiri, Semarang, minggu (14/7/2024), Nizar Zulfikar bersyukur atas pencapaian timnya back to back ke final.
"Alhamdulillah, seneng ya bisa kembali ke final," buka pria yang juga berprofesi sebagai Polisi.
"Kita perlu menguatkan soal mentalitas, karena belum pernah menang lawan LavAni sejak final musim lalu. Selain itu kita juga butuh teamwork, dan taktik yang baik," sambung setter Timnas voli putra Indonesia ini.
Baca juga: Hasil Final Four Proliga 2024 Putra: Gilas STIN BIN, Bhayangkara Presisi Jumpa LavAni di Grand Final
Menariknya, ada jaminan dua sejarah tercipta, entah itu Jakarta Bhayangkara Presisi atau Jakarta LavAni Allo Bank yang menjuarai Proliga 2024.
Andai mengalahkan bhayangkara Presisi di final, maka LavAni menjadi tim pertama yang menjuarai Proliga dalam tiga musim beruntun.
Samator sejauh ini menjadi tim voli putra tersukses di Proliga dengan 7 gelar juara. Namun, Samator sekalipun belum pernah juara Proliga tiga mesuim berturut-turut.
Sementara, kesempatan itu dimiliki LavAni. Klub voli besutan Presiden RI ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono ini berstatus kampiun Proliga 202 dan 2023.
Artinya, tinggal selangkah lagi LavAni membukukan rekor bersejarah nan fenomenal di jagad pervolian Indonesia.
Pun sama halnya dengan Bhayangkara Presisi jika menjadi juara Proliga 2024, maka tim milik korps Polri tersebut akan mengukir sejarah.
Mereka akan kali pertama merasakan trofi juara Proliga.
Sejak berdiri sendiri dan tak lagi menjadi bagian dari Samator, Bhayangkara Presisi tampil solid. Terbukti dalam dua musim terakhir mereka konsisten tampil di final.
Namun dalam hal trofi, Bhayangkara Presisi belum pernah kampiun. Oleh karena itu, mengalahkan LavAni di laga puncak lebih dari sekadar balas dendam bagi JBP.
(Tribunnews.com/Giri)