"Mereka kami fasilitasi seluruh keperluannya dan membantu mengumpulkan fata serta keterangan-keterangan yang dibutuhkan. Panitia pelaksana pun pada hari Jumat, 5 Juli 2024 menggelar audiensi kepada keluarga dan menghadirkan seluruh pihak yang terkait pada saat kejadian," tulis PBSI.
Baca juga: Shi Yu Qi Sayangkan Insiden Meninggalnya Zhang Zhi Jie, Kritik Wasit dan Tim Medis
"Dalam audiensi ini, keluarga dan CBA bisa mendengarkan keterangan dari dokter turnamen, dokter RSPAU dr. Suhadi Hardjolukito sebagai rumah sakit rujukan dan RSUP dr. Sardjito. Selain itu, keluarga dan CBA juga diberikan kesempatan untuk memberikan pertanyaan-pertanyaan agar mendapat gambaran seutuhnya terkait peristiwa tersebut."
"Audiensi berjalan baik dan pihak keluarga Zhang Zhi Jie mengucapkan terima kasih atas apa yang ditunjukkan panitia pelaksana," tambah PBSI.
Sayangnya, setelah audiensi belum didapat titik temu soal pemulangan jenazah Zhang Zhi Jie.
Karena memang, pemulangan jenazah Zhang Zhi Jie ke China juga tak bisa dilakukan dengan mudah.
Tentu banyak dokumen yang harus dilengkapi.
Profil Zhang Zhi Jie
Terlepas dari belum adanya kepastian soal pemulangan jenazah, Zhang Zhi Jie merupakan pebulu tangkis yang meninggal di usia muda, yakni 17 tahun.
Dikutip dari laman resmi BWF, Zhang Zhi Jie merupakan pebulu tangkis kelahiran 30 Januari 2007.
Saat ini, Zhang Zhi Jie menempati peringkat delapan dunia pada kategori junior.
Zhang Zhi Jie merupakan salah satu tunggal putra potensial China, sejumlah prestasi berhasil ia raih.
Pada musim ini, Zhang Zhi Jie telah berhasil menembus final dalam dua turnamen yang ia ikuti.
Pertama, Zhang Zhi Jie sukses melaju ke final Yonex Dutch Junior International 2024 Februari lalu.
Hasilnya, Zhang Zhi Jie berhasil keluar sebagai juara Yonex Dutch Junior International 2024 usai mengalahkan rekannya sendiri, Hu Hze An.
Sebulan kemudian, Zhang Zhi Jie kembali melaju ke final Yonex Jerman Junior 2024.