Sementara posisi tertinggi dimiliki oleh Jakarta Elektrik PLN.
Meski demikian, Bhayangkara Presisi dan Jakarta BIN bisa memberi bukti status runner up bukanlah akhir perjuangan.
Mereka justru bisa tampil heroik dan apik di Grand Final Proliga 2024.
Para pemain kunci mereka mengambil peran terpenting di laga paling menentukan.
Noumory Keita bagi Jakarta Bhayangkara Presisi dan Megawati Hangestri Pertiwi bagi Jakarta BIN memimpin rekan-rekannya dengan baik.
Kedua pemain kunci ini bisa menjadi pemecah kebuntuan saat timnya membutuhkan angka.
Kiprah Noumory Keita
Pemain berposisi sebagai opposite ini telah mengarungi sebanyak empat negara.
Pertama, Keita langsung menjajal bermain di Liga Voli Serbia bersama Mladi Radnik Pozarevac.
Namun performa Keita tak begitu mencolok di usianya yang masih belia.
Dia hanya mampu mengantarkan timnya finis di posisi keenam di Serbian Super League.
Tak berhenti berpetualang di satu klub saja saat mentas di Liga Voli Serbia, Keita direkrut oleh OK Nis.
Bersama klub barunya, Keita naik level karena sukses mengantarkan timnya finis di posisi kedua.
Berbanding terbalik saat dirinya masih membela klub pertamanya di Liga Voli Serbia.
Dua musim berada di Liga Voli Serbia, Keita melanjutkan kiprahnya untuk main di Asia.