Dikatakan SBY, Keita tampil seperti tak ada matinya dengan selalu menjadi pendulang poin utama bagi Bhayangkara Presisi.
Presiden ke-6 RI itu tak menampik, Bhayangkara Presisi tampil on fire di laga final. SBY pun dengan legawa mengakui kekalahan LavAni dan mengucapkan selamat untuk lawannya.
"Selaku pendiri LavAni saya mengucapkan selamat kepada Klub Bhayangkara yang menjadi Champion pada Proliga musim ini."
"Saya menyaksikan bahwa semalam Bhayangkara benar-benar bermain dengan baik dan hampir semua pemainnya "on fire".
"Terlebih permainan memukau pemain asing Keita (dari Mali) yang boleh dikatakan 'kagak ada matinye'. Dengan tulus LavAni menerima kekalahan semalam," tulis SBY melalui akun Twitternya.
Baca juga: Profil Noumory Keita: Tukang Gebuk JBP, Jebolan Liga Voli Italia Sabet Top Skor & Best Spiker
SBY pun berpesan kepada penggawa LavAni agar tak berkecil hati meski kalah. Ia berhadap LavAni bisa belajar dan berbenah setelah kekalahan ini.
"Kita harus jujur bahwa permainan LavAni tadi malam sangat menurun, jauh di bawah performance yang biasanya."
"Sementara Bhayangkara main jauh lebih baik, dibandingkan 4 kali pertandingan sebelumnya yang kesemuanya dimenangkan oleh LavAni."
"Saatnya LavAni untuk melakukan introspeksi dan melakukan perbaikan-perbaikan. Setelah itu"move on" untuk bertanding kembali dan insya Allah meraih sukses di masa depan," jelas SBY.
(Tribunnews.com/Tio)