News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Olimpiade Paris 2024

Gagal di Olimpiade Paris, Peselancar Rio Waida Minta Maaf Penampilannya Tak Sesuai Harapan

Penulis: Abdul Majid
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Atlet selancar Indonesia, Rio Waida, masuk ke dalam tong pada putaran ke-8 cabang selancar putra putaran pertama, di Olimpiade Paris 2024, di Teahupo'o, Pulau Tahiti, Polinesia Prancis, pada 27 Juli 2024. (Foto oleh Jerome BROUILLET / AFP)

Gagal di Olimpiade Paris, Peselancar Rio Waida Akui Penampilannya Tak Sesuai yang Diharapkan

Abdul Majid/Tribunnews.com
 
 
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Peselancar Indonesia, Rio Waida harus puas berada di peringkat ketiga pada babak pertama cabor surfing Olimpiade Paris 2024 di Teahupoo Tahiti.

Rio berada hanya mampu mengemas 5,74 poin. Ia berada di belakang surfer Jepang, Reo Inaba dan Leonardo Fioravanti.

Di babak kedua, Rio harus mengakui keberuntungan yang Jordy Smith dari Afrika Selatan.

Kondisi ombak yang kurang mendukung membuat Rio harus menunggu ombak besar datang meski tak kunjung datang.

Sementara Jordy Smith memilih untuk mengambil ombak-ombak kecil yang akhirnya menjadi kunci kemenangannya atas Rio.

“Saya merasa ini menyakitkan dan saya juga merasa seperti kaku. Sejujurnya, saya tidak bisa merasakan apapun. Saya tidak tahu apakah saya harus, sedih, marah atau senang,” kata Rio.

“Saya minta maaf kepada semua orang. Banyak sekali perhatian dan energi yang diberikan selama tiga tahun terakhir untuk saya meraih mimpi di Olimpiade dan berakhir tidak sesuai harapan. Saya merasa tidak bisa memberikan yang terbaik di sini. Tapi tujuan saya selalu ada di Olimpiade,” sambungnya.

Lebih lanjut Rio mengatakan banyak pembelajaran yang telah dilewatinya selama keikutsertaannya di Olimpiade Paris 2024.

Untuk itu, meski tampil kurang memuaskan pada ajang ini, Rio baka tetap terus bekerja keras dan bertekad bisa kembali tampil pada Olimpiade selanjutnya yang bergulir di Los Angeles 2028.

“Tujuan selanjutnya adalah Los Angeles, tapi saya akan berdiskusi lebih dulu dengan orang-orang di sekitar saya. Saya tidak akan berhenti untuk berkompetisi dan surfing, ini hal terbaik yang akan selalu saya lakukan. Saya akan terus bekerja keras dan melangkah ke depan,” ujar Rio.

“Saya belajar untuk terus bekerja keras. Kekalahan ini tidak akan terlupakan dan akan tersimpan dengan baik buat saya,”

“Terima kasih teman-teman Indonesia sudah dukung dan untuk LA28 saya akan bekerja lebih keras. Semoga surfing Indonesia lebih maju,” tutupnya. 

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini