TRIBUNNEWS.COM - Update perolehan medali Olimpiade Paris 2024 hingga Sabtu (3/8/2024) pukul 06.45 WIB. China masih di urutan teratas klasemen perolehan medali, diikuti Prancis dan Australia.
Sementara, Indonesia masih di luar 40 besar karena belum memperoleh medali.
Hingga saat ini, China sudah mengemas 31 medali Olimpiade Paris 2024, 13 di antaranya adalah medali emas.
Satu medali emas China disumbang oleh atlet badminton unggulan satu dunia, Zheng Si Wei/Huang Ya Qiong setelah mengalahkan wakil Korea, Kim Won Ho/Jeong Na Eun.
Zheng/Huang menang straight game atas Kim/Jeong dengan skor 21-8 dan 21-11.
Di urutan kedua klasemen perolehan medali Olimpiade Paris 2024 ditempati oleh tuan rumah Prancis.
Ada yang menarik dari perolehan medali Olimpiade Paris 2024 kemarin dari kontingen Prancis.
Tiga medali berhasil diborong sekaligus dari cabang olahraga Sepeda BMX Racing.
Baca juga: Update Klasemen Medali Olimpiade Paris 2024: China 13 Emas, Indonesia Masih Nol Medali
Joris Daudet meraih medali emas, lalu Aylvain Andre medali perak, dan rekannya Romain Mahieu medali perunggu.
Ketiga mengukir sejarah di ajang Olimpiade karena berhasil meraih memborong medali dari satu daerah.
"Ini malam yang luar biasa dan bisa melakukannya Bersama teman-teman saya. Itu adalah perasaan yang tidak terlukiskan. Luar biasa menulis sejarah dan membawa BMX ke puncak," ucap sang jawara Joris Daudet, dikutip dari laman resmi Olympic.
Di tempat ketiga ada Australia. Tim Negeri Kangguru telah mengemas 22 medali Olimpiade Paris 2024.
Rinciannya, 11 medali emas, 6 medali perak, dan 5 medali perunggu.
Kaylee McKeown, perenang putri asal Australia yang berhasil mendapatkan medali emas Olimpiade Paris 2024 mencatatkan sejarah di buku rekor.